Saat ini, Dejan masih berada di Hong Kong dan masih melakukan komunikasi intensif dengan manajemen. Pelatih asal Serbia itu pun menegaskan seluruh dokumennya telah masuk ke pihak imigrasi.
"Dua sampai tiga hari belakangan ini saya masih terus berkomunikasi dengan Pak Marco (Marco Paulo, Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada) dan Danilo Fernando (Manajer PSS). Semua dokumen sudah masuk di imigrasi, semoga bisa segera keluar sehingga saya bisa berangkat," kata Dejan lewat pernyataan resmi yang diterima Medcom.id, Jumat 12 Maret 2021.
Warga Negara Asing (WNA) memang diharuskan untuk mengurus KITAS supaya dapat tinggal lebih lama di Indonesia. Sebelumnya, pemerintah Indonesia kembali mengeluarkan kebijakan baru terkait perjalanan WNA ke dalam negeri yang berlaku mulai Selasa (9/2/2021).
Kebijakan ini tertera dalam Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 8 Tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional Pada Masa Pandemi Covid-19. Diakui Dejan, kondisi ini pun cukup memberatkan baginya.
"Saya juga sudah mulai gugup di rumah karena tidak bisa sepenuhnya maksimal kalau dari sini, dan masih jauh sekali dari tim," ujar Dejan.
Meski belum dapat bergabung, tapi program latihan sudah diberikan Dejan kepada tim pelatih yang berada di Bandung. Dengan demikian, para penggawa Super Elang Jawa dapat mengembalikan performa fisiknya secara perlahan.
"Kalaupun tidak bisa cepat tiba di sana semua pemain harus bisa ikut di program latihan, agar pelan-pelan bisa kembali ke kondisi yang normal. Ke depannya mereka akan jauh lebih baik kondisinya," tambah ayah dari Stefan Antonic ini.
"Saat ini semua manajemen sedang bekerja keras bukan hanya untuk saya tapi juga untuk Coach Mladen Dodic, Mario Maslac, Nico, Aaron. Semoga kita bisa datang ke Jakarta, lalu ke Bandung untuk segera mulai latihan bersama," harapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News