Pelatih Persija Jakarta, Sudirman (tengah). (Foto: medcom.id/Ahmad Mustaqim)
Pelatih Persija Jakarta, Sudirman (tengah). (Foto: medcom.id/Ahmad Mustaqim)

Sudirman Sesalkan Kartu Merah Marco Motta

Ahmad Mustaqim • 16 April 2021 10:21
Sleman: Persija Jakarta hanya mampu bermain imbang tanpa gol melawan PSM Makassar pada laga semifinal leg pertama Piala Presiden di Stadion Maguwoharjo Sleman, Kamis malam, 15 April 2021. Pelatih Persija Jakarta, Sudirman menyesalkan kartu merah yang didapat Marco Motta pada menit 83. 
 
"Sangat disayangkan. Pertandingan (berjalan dengan) tensi tinggi tapi dapat kartu merah," kata Sudirman dalam sesi konferensi pers usai pertandingan. 
 
Sudirman mengaku tak tahu pasti penyebab Motta diusir wasit. Ia hanya melihat tensi permainan di lapangan sangat tinggi.

"Pada pertandingan leg kedua nanti jangan sampai ada kartu merah lagi agar tidak kehilangan pamain," ujarnya. 
 
Terkait pertandingan, Sudirman mengakui berjalan sangat berat. Dalam babak semifinal, ia menilai, semua tim yang berlaga menginginkan kemenangan, termasuk PSM dan Persija. 
 
"Di lapangan, semua tim ingin menang. Saya rasa hasil draw hasil sangat adil," ujarnya. 
 
Saling serang memang terjadi dalam laga yang berlangsung dua kali 45 menit itu. Meski penyerang andalan Persija Marco Simic diturunkan jadi starter, tak ada satupun gol tercipta. 
 
Menurut dia, PSM bisa menyusun pertahanan yang kokoh. Sejumlah peluang yang diciptakan Persija gagal dibarisan pertahanan PSM, termasuk di kiper. 
 
"Kedua tim berusaha menciptakan peluang. Tapi karena kondisi hujan, licin menyulitkan mengeksekusi peluang," kata dia. 
 
Pelatih PSM tak sesali hasil imbang
 
Pelatih PSM, Syamsudin menyebut, hasil imbang itu tidak buruk bagi timnya. 
 
"Setiap pertandingan kami ingin menang. Tapi hasil draw ini yang kami harapkan," kata Syamsudin dalam konferensi pers usai pertandingan. 
 
Ia mengatakan, timnya sudah berusaka maksimal untuk bisa mengungguli Macan Kemayoran. Termasuk saat unggul jumlah pemain jelang akhir babak kedua. 
 
"Tapi pemain Persija banyak menyerang. Kami milih (menyerang) pelan-pelan, tidak gegabah, akhirnya saya counter," ujarnya. 
 
PSM masih akan melawan Persija pada laga leg kedua di Stadion Manahan Solo, Minggu, 18 April. Melawan Persija yang minus Marco Motta, Syasudin tetap tak melihat itu sebagai indikasi kelemahan lawan. 
 
Menurut dia, Persija masih memiliki banyak pilihan pemain di bangku cadangan. Ia menilai, sejumlah pemain Persija tetap bisa tampil baik meski tidak di posisi aslinya. 
 
"Siapapun yang main di tim Persija tak berpengaruh. Rohit Chand saja pernah jadi stopper (posisi asli gelandang). Persija ini masih banyak pemain pilihan dan kualitas hampir serupa," tegasnya. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ASM)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan