"Pelanggaran regulasi itu akan menghadirkan hukuman dari Komisi Disiplin PSSI, baik untuk kedua tim maupun suporter yang memaksakan datang," ujar Vice President of Operations PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat, di Bandung, Jumat (20/9/2024).
Baca juga: Persib Atasi Perlawanan PSIS
Laga klasik yang dijadwalkan bergulir pada pukul 15.30 WIB itu diyakini akan dipenuhi oleh para Bobotoh--sebutan suporter Persib. Sehingga, larangan suporter tim tamu datang ke stadion tuan rumah dinilai sebagai langkah tepat untuk meminimalisir gesekan antara kedua kelompok pendukung fanatik.
Andang lantas mengimbau kepada Bobotoh yang datang ke stadion untuk memberikan dukungan secara positif kepada tim kesayangannya. Sebab jika Bobotoh berulah, Persib juga kena imbas dihukum Komdis PSSI.
"Untuk Bobotoh, kami juga mengimbau untuk memberikan dukungan positif saat ada di stadion dengan tidak membawa barang-barang terlarang," sahutnya.
Selain itu, Andang tidak bosan-bosan mengimbau dan mengingatkan The Jakmania agar tidak memaksakan diri datang ke stadion. Sebab biasanya, tetap ada suporter tim tamu yang nekat hadir.
"Seperti pada pertandingan kandang sebelumnya, kami meminta suporter lawan tidak hadir di Stadion Si Jalak Harupat," tegas Andang.
Andang memastikan panitia penyelenggara bakal melakukan berbagai upaya untuk mencegah kehadiran suporter tamu di Stadion Si Jalak Harupat. Kemudian, dia menyebutkan bahwa Persib tidak akan bertanggung jawab atas segala kerugian yang terjadi apabila suporter tim tamu nekat datang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News