Presiden Prabowo lantas menegaskan pentingnya membangun fondasi sepak bola Indonesia dengan menyediakan fasilitas dan kesempatan bagi anak-anak muda untuk berkembang. Prabowo berharap, setiap sekolah nantinya dapat memiliki lapangan sepak bola yang memadai.
"Klub-klub amatir tadi kita dorong. Mudah-mudahan tiap sekolah nanti punya lapangan bola yang baik. Yang penting kehendak dulu, keinginan dulu. Berani dulu. Nanti, langkahnya akan tercapai," ujar Prabowo dalam keterangan resmi PSSI saat meresmikan 17 stadion secara serentak di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (17/3/2025).
Prabowo menyoroti peran olahraga, khususnya sepak bola, sebagai simbol harga diri dan kekuatan suatu bangsa. Menurutnya, keberhasilan dalam olahraga bukan hanya tentang fasilitas atau kekayaan suatu negara, tetapi lebih kepada semangat dan tekad yang dimiliki.
"Saya sepakat dengan Ketum PSSI Erick Thohir yang menyebut sepak bola mencerminkan semangat dan kekuatan suatu bangsa. Jadi, suatu bangsa yang kuat adalah bangsa yang kuat jiwanya, dan kuat fisiknya. Fisik kuat, jiwa kuat. Hanya dengan fisik dan jiwa yang kuat, bangsa bisa berdiri tegak dan bisa jadi negara yang hebat," tegas Prabowo.
Baca juga: Usai Bulan Puasa, Liga 4 Regional Jakarta Bakal Bergulir
Prabowo juga menyebutkan bahwa olahraga adalah tolok ukur semangat dan kehendak sebuah bangsa. Dia lantas memberikan contoh negara-negara berkembang, terutama di Afrika, yang berhasil menembus Piala Dunia meskipun memiliki keterbatasan fasilitas.
"Bukan bangsa yang kaya saja yang sepak bolanya hebat, tidak. Banyak negara miskin, negara-negara di Afrika yang bisa masuk ke Piala Dunia. Mereka enggak punya lapangan sebagus ini dan jauh lebih miskin dari kita. Tetapi semangatnya tak mau kalah. Ini (kita) harus belajar," kata Prabowo.
Ketum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa dukungan Prabowo sangat besar dampaknya dalam upaya meningkatkan kemajuan sepak bola Tanah Air. Dia optimistis sepak bola Indonesia bisa terus berkembang dan mencapai prestasi di kancah internasional dengan dukungan kuat dari Presiden Prabowo.
"Program mengembangkan klub-klub amatir di berbagai wilayah juga mendapat dukungan oleh sejumlah menteri, termasuk Pak Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian," ucap Erick.
Erick menjelaskan lebih lanjut, pengembangan tersebut hanya ditujukan untuk klub-klub amatir atau tidak diperuntukkan bagi klub-klub Liga 1 dan Liga 2 yang bersifat profesional.
"Kami akan bangun lagi klub-klub amatir di daerah, di provinsi, di kota-kota maupun desa-desa sebagai upaya kita punya tadi masyarakat yang punya daya juang, masyarakat yang punya kemauan besar untuk berubah, masyarakat yang mau kita juga tidak kalah dengan bangsa besar lain. Program ini sudah didorong. Mohon arahan dari Bapak Presiden Prabowo," tutur Erick.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News