Menurut informasi grup WhatsApp para pewarta sepak bola, jenazah almarhum akan dibawa ke Lenteng Agung, Jakarta, setelah disemayamkan di rumah sakit. Namun, belum ada keterangan resmi terkait penyebab meninggalnya Herman Pulalo.
Profil Singkat Herman Pulalo
Seperti dilansir Antara, Herman Pulalo lahir di Sentani, Papua, 1 April 1975. Ia merupakan saudara kandung dari mantan pemain nasional Alexander Pulalo. Karier sepak bolanya dimulai dari level amatir bersama Persidafon Dafonsoro pada 1989–1990, sebelum bergabung dengan Semen Padang FC pada 1994.
Penampilannya bersama Semen Padang mengantarkan Herman masuk ke skuad timnas Indonesia. Ia tercatat memperkuat timnas Indonesia pada SEA Games 1997 dan kualifikasi Piala Dunia 1998, termasuk saat menghadapi Uzbekistan. Sepanjang kariernya, Herman membukukan setidaknya 11 penampilan bersama tim nasional.
Baca juga: PSSI Sayangkan Insiden Pemain Persikad Depok
Di level klub, Herman Pulalo sempat membela sejumlah tim besar tanah air seperti Pelita Jaya (1997–1999), PSM Makassar (1999–2000), PSIS Semarang (2000), Persija Jakarta (2001–2003), Persib Bandung (2004), dan Arema Malang (2005–2009).
Usai pensiun sebagai pemain profesional, Herman beralih menjadi pelatih. Ia pernah menangani PS Kabupaten Tapin di Kalimantan Selatan dan sukses membawa tim tersebut menjuarai Liga 3 regional. Setelah kontraknya berakhir pada April 2024, ia aktif membina pemain muda di Jagadhita Academy melalui kegiatan kepelatihannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id