Pertandingan berlangsung kurang berimbang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu 20 Maret. Bhayangkara mampu mendominasi penguasaan bola hingga 60 persen dan punya peluang lebih banyak yang mencapai 19 total tembakan (12 tepat sasaran, 7 melenceng).
Selain itu, Bhayangkara juga diuntungkan dengan jumlah pemain sejak menit ke-74 karena wasit mengganjar bek tengah Persela Syarif Wijianto dengan kartu kuning kedua yang membuatnya harus meninggalkan lapangan pertandingan.
Permainan agresif Bhayangkara baru berbuah gol ketika Muhammad Hargianto menyelesaikan assist Herman Dzumafo Epandi pada menit ke-29. Setelah itu, keunggulan 1-0 bertahan hingga turun minum sebelum akhirnya mereka berpesta gol pada babak kedua.
Tanpa menunggu lama, Bhayangkara langsung menggandakan keunggulan melalui Dendi Sulistyawan ketika babak kedua bergulir lima menit. Berselang 26 menit kemudian, giliran Epandi yang membuat kedudukan menjadi 3-0 setelah menyelesaikan operan pendek Melvin Platje di kotak penalti.
Menjelang laga berakhir atau tepatnya pada menit ke-90, gantian Platje yang mencetak gol tambahan setelah menerima assist Epandi. Dengan begitu, Bhayangkara sukses keluar sebagai pemenang dengan skor telak 4-0.
Hasil pertandingan membuat Bhayangkara naik ke posisi tiga klasemen sementara dengan koleksi 62 poin dan meninggalkan Persebaya Surabaya yang berada di bawahnya dengan jarak dua angka. Sementara itu, Persela tetap berada di zona degradasi urutan ke-17 dengan kumpulan 21 poin.
Susunan Pemain
Persela Lamongan: Kuswanto (Rohim 55'), Ohorella, Zaenuri, Ferizal (Utomo 72'), Wijianto, Batata, Zola (Iskandar 61'), Rahman, Abiyoso (Al Jaberi 72'), Risaldi (Radiansyah 55'), Wilkson.
Bhayangkara FC: Setho, Salles, Gede (Rahman 7'), Rochman, Yama (Irawan 81'), Subo Seto (Kahfi 81'), Dimas (Bonai 66'), Hargianto, Platje, Epandi, Sulistyawan (Tuharea 66').
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
