“Vaksinasi Covid-19 tahap pertama ini bertujuan supaya mempercepat proses kekebalan tubuh untuk virus Covid dan ini sangat penting kita lakukan. Alhamdulillah sudah kita lakukan ke semua personel kita,” jelas Dokter Tim PSS, Elwizan Aminuddin.
Sebelum divaksin, semua peserta wajib menjalani beberapa tahapan pemeriksaan. Mulai dari mengisi formulir kesediaan, lalu diukur tensi dan wawancara pengecekan. Setelahnya, barulah peserta diperbolehkan untuk divaksin pada lengan atas.
“Setelah divaksin mereka akan diberikan sertifikat sementara. Sementara sertifikat yang paten akan diberikan setelah vaksin yang kedua,” tambahnya.
Soal efek yang disebabkan pasca diberikan vaksin, menurut pria yang akrab disapa dokter Amin ini, cukup beragam namun tidak membahayakan selama tubuhnya memang sehat.
“Efeknya mungkin beragam, tidak ke semua. Tergantung imunitas seseorang. Tapi pada umumnya agak sedikit melemahkan otot. Makanya tidak dianjurkan pada hari vaksin melakukan aktivitas yang berat termasuk latihan atau pertandingan,” kata dokter Amin.
Sampai saat ini, para penggawa maupun official PSS dalam keadaan yang baik. Bahkan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, tim dokter pun punya standar operasional sendiri. Salah satunya dengan selalu melakukan test swab tiap dua hari sekali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News