Dua gol babak pertama yang dicetak Lautaro Martinez dan Angel Di Maria membawa jawara Amerika Selatan itu memegang kendali penuh atas Italia yang kembali ke Wembley setelah mengalahkan Inggris untuk menjuarai Euro 2020 pada 11 bulan lalu.
Di antara 87 ribu penonton yang hadir, terdapat ribuan pendukung Argentina yang mengubah London Barat Laut menjadi Buenos Aires pada malam tadi. Tim Tango yang diperkuat Lionel Messi terlalu cepat dan licin untuk Gli Azzurri.
Martinez mencetak gol dari jarak dekat pada menit ke-28 setelah menyelesaikan umpan silang rendah Messi untuk mengganjar dominasi Argentina pada awal pertandingan. Menjelang turun minum atau tepatnya pada menit 45+1, penyerang Inter Milan itu memberi umpan kepada Angel Di Maria untuk menggandakan keunggulan.
Argentina bisa saja mencetak gol lagi setelah jeda lewat salah satu peluang Messi yang digagalkan kiper Italia Gianluigi Donnarumma. Namun, gol tambahan yang mereka nanti baru tercipta lewat Paulo Dybala yang menuntaskan umpan Messi pada menit 90+4.
Hasil ini menjadi akhir yang mengecewakan bagi karier internasional bek Italia Giorgio Chiellini yang diganti pada menit ke-46 oleh Manuel Lazzari. Dia harus rela menutup laga ke-117 untuk timnas Italia dengan kekalahan.
Sementara itu, Finalissima adalah versi terbaru Piala Champions Conmebol-UEFA yang sebelum ini hanya dimainkan dua kali pada 1985 dan 1993, demikian seperti dilansir Antara dari Reuters. (ANT)
Susunan Pemain
Italia: Donnarumma, Bonucci, Chiellini (Lazzari 46'), Emerson (Bastoni 77'), Di Lorenzo, Jorginho, Pessina (Spinazzola 62'), Barella, Belotti (Scamacca 46'), Bernardeschi (Locatelli 46'), Raspadori.
Argentina: Martinez, Otamendi, Tagliafico, Molina, Romero (Pezzella 85'), Di Maria (Gonzales 90+1'), De Paul (Palacios 76'), Rodriguez, Lo Celso (Dybala 90+1'), Messi, Lautaro Martinez (Alvarez 85').
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
