Italia terpaksa menjamu Makedonia Utara pada semifinal playoff Piala Dunia 2022, Jumat 25 Maret dini hari WIB, karena gagal lolos otomatis di fase kualifikasi zona Eropa. Tren negatif itu terjadi pada November tahun lalu atau empat bulan setelah menjuarai Euro 2020.
Italia sejatinya sempat gagal ke Piala Dunia di Rusia empat tahun lalu yang menjadi absensi pertama mereka sejak 1958. Tapi, Chiellini yakin timnas negaranya tidak akan gagal ke Piala Dunia untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
"Kami tak perlu melakukan hal yang luar biasa, tak ada yang kami tak tahu soal bagaimana melakukannya. Suasana esok akan sangat bagus, kami semua sangat ingin bermain," kata Chiellini seperti dikutip dari Reuters.
"Kami butuh kerendahan hati, tapi tak ada yang luar biasa untuk mengulangi apa yang sudah kami lakukan di Wembley (dalam final Euro 2020). Jika mampu bermain seperti yang selalu kami lakukan, maka kami akan memetik hasil," tambah bek tengah Juventus tersebut.
Sementara itu, pelatih timnas Italia Roberto Mancini turut mengamini pernyataan Chiellini. Menurutnya, Gli Azzurri sudah tahu cara bermain sepak bola yang benar dan hanya perlu fokus di lapangan.
"Seperti yang dikatakan Chiellini, kami hanya perlu berkonsentrasi kepada apa yang perlu kami lakukan: Italia tahu cara bermain sepak bola dengan baik dan kami perlu memikirkan lapangan ketimbang yang lain," kata Mancini sambil menambahkan bahwa timnya bakal diuntungkan dengan kehadiran suporter yang sebelumnya tidak bisa dilakukan karena aturan pencegahan covid-19.
Italia memang lebih diunggulkan atas Makedonia Utara pada semifinal playoff Piala Dunia 2022. Tapi, Makedonia Utara bisa saja memberi kejutan, dan salah satu dari mereka masih harus menghadapi pemenang dari laga Turki vs Portugal di fase final playoff. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
