"Swiss punya pertahanan yang solid, jadi ketika anda memenangkan bola dengan cepat, sulit untuk mencari celah di lini belakang mereka. Mereka punya cara bertahan yang modern, menerapkan garis pertahanan tinggi, dan rapat, jadi mustahil untuk melepaskan bola-bola panjang ke belakang pertahanan," kata Spalletti kepada Sky Italia.
"Tapi mereka juga menerapkan tekanan intens, jadi jika anda tak memiliki ide yang jelas ketika mengumpan, sangat sulit untuk mengembangkan permainan," jelasnya.
Spalletti juga belum melihat para pemain Italia mengeluarkan kemampuan terbaik mereka sejauh ini. Ia cuma melihat kemampuan terbaik Italia dikerahkan ketika menghadapi Kroasia.
"Performa kami sejauh ini sangat jauh dari kapasitas kami, tapi pada babak kedua melawan Kroasia kami sangat menyerang, positif, dan jarang menderita. Kami terus mendorong hingga detik terakhir, dengan pikiran kami positif dan percaya bisa melakukannya, dengan kekuatan mental dan determinasi untuk membuat pendukung kami bahagia," urainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
