Tanding untuk memainkan laga FIFA Match Day di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin 19 Januari, timnas kalah dari Argentina dengan skor 0-2 yang masing-masing golnya dicetak oleh Leandro Daniel Paredes (menit ke-38) dan Cristian Gabriel Romero (menit ke-55).
Suasana laga Indonesia vs Argentina. (Foto: Medcom.id/Zam)
56.060 suporter turut hadir memadati SUGBK untuk menyaksikan langsung laga bersejarah tersebut, termasuk Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Bali, Putu Supadma Rudana. Meski timnas Indonesia kalah, dia mengaku tetap bangga dengan perjuangan anak-anak asuh Shin Tae-yong.
"Tentu kita bangga dengan Timnas Indonesia. Saya pikir mereka cukup gigih bertanding malam ini dan cukup kuat dalam bertahan. Kita harus akui Argentina merupakan timnas juara Piala Dunia 2022. Saya lihat pemain kita cukup gigih dan stamina harus ditingkatkan," ujar Putu seusai laga kepada wartawan
"Memang dari teknik tim Argentina sangat maksimal membagi bola dan akhirnya keberuntungan ada di pihak mereka. Kita sempat beberapa kali di akhir babak pertama hampir menghasilkan satu gol. Tapi kita harus akui timnas Argentina memiliki stamina lebih baik dan strategi yang bagus," tambahnya yang datang mengenakan jersey skuad Garuda.
Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Bali, Putu Supadma Rudana. (Foto: Istimewa)
Statistik laga sofascore.com menunjukkan, Argentina tampil dominan dengan 74 persen penguasaan bola dan sempat melancarkan 21 total tembakan di sepanjang laga. Indonesia hanya memiliki lima tembakan, tapi dua di antaranya mampu membahayakan gawang Argentina yang dijaga kiper Emiliano Martinez.
Salah satu peluang emas Indonesia muncul pada babak kedua melalui Elkan Baggott yang menanduk umpan khas lemparan ke dalam Arhan Pratama. Saat itu, skuad Garuda nyaris mencetak gol andai Martinez tidak menepis bola yang mengarah ke atas gawangnya.
Selain Arhan dan Elkan, Asnawi Mangkualam Bahar sebagai kapten tim juga tampil apik menjaga sektor kanan pertahanan Indonesia. Berkali-kali dia menang duel dengan penyerang sayap Argentina dan Manchester United Alejandro Garnacho Ferreyra yang baru dimainkan pada menit ke-60.
"Saya tadi lihat Asnawi sangat gigih menahan di sudut serangan dari lawan. Lalu ada Arhan yang cukup unik karena pemain ini selalu melempar dari sisi luar menuju kotak penalti. Memang beberapa kali Martinez kiper Argentina kewalahan dari lemparan Arhan. Saya pikir Paredes juga cukup baik malam ini mencetak gol.
"Tapi, ini sudah cukup baik bagi kita menahan Argentina dengan skor 2-0. Semoga menjadi pengalaman yang baik untuk timnas kita agar terus mengasah diri. Kita berdoa bersama semoga bisa ikut Piala Dunia atau jadi tuan rumah Piala Dunia," tambahnya.
"Saya juga lihat suporter kita luar biasa. Selama 2x45 menit suporter kita pantang menyerah untuk dukung Indonesia habis-habisan," tutup Putu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
