Yordania yang unggul di atas kertas langsung tampil agresif dan punya lebih banyak peluang di sepanjang babak pertama. Namun, tidak ada satu pun yang menjadi gol karena solidnya pertahanan Indonesia.
Statistik laga menunjukkan, setidaknya ada lima peluang emas Yordania yang berhasil digagalkan kiper Indonesia Nadeo Argawinata pada paruh pertama. Salah satunya, ketika dia menepis tembakan Ehsan Haddad dari dalam kotak penalti pada menit ke-33.
Saking tingginya tekanan Yordania, skuad Garuda baru mendapat peluang emas pada menit ke-20 melalui sundulan melenceng Dimas Drajad yang menyambut umpan silang Pratama Arhan. Setelah itu, Indonesia mulai percaya diri untuk keluar dari tekanan.
Menginjak menit ke-42, Indonesia nyaris mencetak gol lewat tendangan keras kaki kiri Saddil Ramdani dari luar kotak penalti. Beruntung bagi Yordania, kiper Yazeed Abulaila bisa menepisnya dan hanya berbuah tendangan sudut bagi Indonesia.
Dua penggawa Indonesia, Fachrudin Wahyudi Aryanto dan Marc Klok diganjar kartu kuning setelah melakukan pelanggaran keras saat meredam serangan Yordania. Namun, skor imbang tanpa gol tidak berubah hingga turun minum.
Memainkan babak kedua, Yordania langsung tampil menggebrak dan sukses mencetak gol semata wayang melalui Yazan Al Naimat pada menit ke-48. Prosesnya terjadi setelah Al Naimat melakukan pergerakan yang tidak terduga untuk menyelesaikan umpan silang datar salah satu rekannya.
Indonesia berusaha tampil lebih agresif untuk mengejar ketertinggalan dengan memasukkan Stefano Lilipaly, Irfan Jaya dan Asnawi Mangkualam. Namun, strategi itu kurang ampuh karena Yordania tidak menurunkan intensitas serangan.
Yordania nyaris mencetak gol kedua ketika Asnawi melanggar Musa Al-Taamari di dalam kotak terlarang pada menit ke-78. Tapi, tendangan penalti yang dieksekusi Mohamed Abu Zrayq masih bisa ditepis kiper Nadeo Argawinata.
Kepiawaian Nadeo menjaga gawang Indonesia sempat melecut semangat rekan-rekannya untuk mencetak gol balasan pada waktu yang tersia. Tapi, Yordania tidak menurunkan intensitas serangan dan Indonesia pun tetap kesulitan mengembangkan permainan hingga laga berakhir.
Dengan hasil ini, Indonesia masih berada di urutan dua klasemen sementara dengan koleksi 3 poin, sedangkan Yordania berada di puncak dengan kumpulan 6 poin. Timnas masih bisa lolos ke Piala Asia 2023 jika mampu menang besar atas Nepal pada laga terakhir.
Starting XI
Indonesia: Nadeo Argawinata-pg, Pratama Arhan, Fachruddin Aryanto (kapten), Rizky Ridho, Elkan Baggott, Rachmat Irianto, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Saddil Ramdani, Muhammad Dimas Drajad, Witan Sulaeman.
Yordania: Yazeed Abulaila-pg, Baha Abdelrahman (kapten), Yazan Alarab, Noord Al Rawabdeh, Mousa Suleiman, Mahmoud Almardi, Ali Iyad Olwan, Yazan Abdallah Alnaimat, Abdallah Nasib, Mohammad Aldmeiri, Ehsan Haddad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
