Setelah memberikan medali emas dua tahun lalu, prestasi Indra bersama tim SEA Games 2025 merosot. Dari meraih medali emas, kini tim harus tersingkir di babak grup, tak mampu lolos ke semifinal.
“Pertama-tama, kita tidak lolos grup. Secara teknis, orang yang paling bertanggung jawab adalah saya,” kata Indra, melalui audio yang diberikan PSSI di Jakarta, Jumat malam, seperti dilansir kantor berita Antara. Baca juga Respons Indra Sjafri Soal Menciutnya Peluang Timnas U-22 ke Semifinal SEA Games 2025
Indonesia gagal melewati babak grup untuk pertama kalinya setelah edisi 2009, seusai tak mampu lolos sebagai juara grup atau pun runner-up terbaik.
Indonesia memang meraih kemenangan 3-1 atas Myanmar di Stadion 700th Anniversary, Chiang Mai. Tiga gol kemenangan Indonesia dicetak oleh Tony Firmansyah dan pemain pengganti Jens Raven yang mencetak dua gol pada menit-menit akhir babak kedua.
Namun, hasil ini tak mampu mengantarkan mereka lolos ke semifinal, melalui jalur runner-up terbaik dari tiga grup yang ada.
Dalam hitung-hitungan poin, kemenangan 3-1 menempatkan Indonesia di posisi kedua tim runner-up Grup C dengan 3 poin dan memiliki selisih gol plus satu. Skuat Garuda Muda kalah bersaing dengan Malaysia yang sama-sama mengoleksi tiga poin juga dengan selisih gol plus di Grup B.
Malaysia berhak lolos karena mencetak gol lebih banyak, dengan jumlah empat gol (4-3). Jumlah ini mengalahkan gol yang dicetak Indonesia, yaitu tiga gol (3-2). Baca juga Indonesia Berjuang di Sea Games Thailand 2025
“Jadi, saya mohon maaf (kepada) semua masyarakat Indonesia. Dan, secara teknis saya ulangi lagi ini tanggung jawab saya,” kata Indra.
Hasil ini membuat tradisi lolos semifinal SEA Games sepak bola putra dalam tujuh edisi beruntun sejak 2011 terputus. Indonesia harus menerima kenyataan mengulangi catatan kelam yang gagal lolos ke semifinal terakhir kali pada edisi 2009 di Vientiane, Laos.
Di babak semifinal SEA Games 2025, Malaysia yang lolos sebagai runner-up terbaik akan melawan tuan rumah Thailand, yang menjadi juara Grup A. Di bagan lain, juara Grup B Vietnam menghadapi juara Grup C Filipina. Dua laga semifinal ini dimainkan di Stadion Rajamangala pada Senin (15/12).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
