“Saya rasa, ini adalah pertandingan yang sulit. Tapi saya pikir kami punya peluang. Kami kalah karena situasi bola mati, dan sejujurnya, saya rasa para pemain sudah bermain dengan baik. Mereka sudah memberikan segalanya, dan saya rasa kita bisa bangga dengan tim ini.
Kadang kita menang, kadang kita kalah, dan itu memang berat. Tapi tidak apa-apa, kita harus mempersiapkan diri untuk turnamen berikutnya. Saya rasa kami sudah memberikan banyak hal, dan di turnamen berikutnya kita harus tampil lebih baik,” ujar Vanenburg dalam sesi konferensi pers usai pertandingan.
Pelatih asal Belanda itu juga menyoroti kerja keras tim seluruh pemain di lapangan, meski hasil akhir belum memihak Indonesia. Bahkan hingga menit 90+8 tim terus mencoba menekan demi mencetak gol balasan.
“Saya pikir para pemain saya sudah bekerja dengan sangat baik hari ini. Jika melihat jalannya pertandingan, kami melawan tim yang sangat bagus. Mereka mungkin punya dua atau tiga peluang, dan kami juga punya tiga, empat, atau lima peluang bagus. Kadang kita menang, kadang kita kalah, tapi yang paling penting adalah kita belajar,” tambahnya.
Dengan kekalahan malam itu, Garuda Muda harus puas dengan posisi sebagai runner-up dalam turnamen ASEAN U23 Championship Mandiri Cup 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id