Seperti dilansir Antara, kehilangan Pratama Arhan diprediksi bakal berpengaruh terhadap performa tim. Apalagi, pemain yang kini merumput di Liga Jepang itu memiliki kemampuan khusus memberi assist lewat lemparan ke dalam. Namun Indra menegaskan, timnya bakal tetap kuat ketika diperkuat Haykal.
"Gak ada Arhan pun ada Haykal. Kita menganggap 20 pemain yang dibawa itu terbaik. Kita gak pernah bedakan antara Arhan dan Haykal," kata Indra dalam jumpa pers seusai laga semifinal kontra Vietnam di Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/5/2023).
Sebelumnya, Haykal Al Hafiz sudah mendapatkan kepercayaan Indra Sjafri untuk menggantikan posisi Pratama Arhan saat timnas Garuda Muda menjalani laga terakhir fase grup melawan Kamboja. Dan hasilnya, timnas U-22 tetap menang dengan skor tipis, 2-1.
Hasil tersebut jelas cukup bagus sehingga tidak perlu ada kekhawatiran pemain pengganti dalam menjalani laga final melawan Thailand yang pada babak semifinal mengalahkan Myanmar dengan skor 3-0.
Indra Sjafri sejatinya tetap menyayangkan Arhan harus absen pada laga pamungkas. Namun, itu dianggapnya bukan masalah besar karena segala kemungkinan bisa terjadi dalam pertandingan, termasuk adanya hukuman kartu merah.
"Dia (Arhan) sangat sedih dan sangat bersalah. Tapi saya bilang, ini adalah kemenangan bersama," ujar pelatih asal Sumatera Barat itu.
Lolosnya timnas U-22 ke final membuka peluang Indonesia menyabet medali emas SEA Games yang terakhir kali didapat pada edisi 1991 di Manila. (ANT)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News