Olga Carmona yang berstatus sebagai kapten tim, sejatinya tampil sebagai satu-satunya pencetak gol kemenangan Spanyol atas Inggris pada menit ke-29. Tapi seusai laga, dia mendapati kabar duka yang menyebutkan bahwa ayahnya meninggal dunia.
Kabar tersebut lantas disebarluaskan oleh oleh Real Madrid sebagai klub yang saat ini menaungi Carmona. "Real Madrid, presiden kami, dan dewan direksi kami sangat sedih atas meninggalnya ayah dari pemain kami, Olga Carmona," tulis pernyataan Real Madrid seperti dikutip dari inews.
"Real Madrid ingin menyampaikan belasungkawa dan cinta kami kepada Olga, keluarganya dan semua orang yang dicintainya," lanjut pernyataan tersebut.
Sementara itu, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), juga menyampaikan belasungkawa di media sosial. "@RFEF sangat menyesal melaporkan kematian ayah Olga Carmona. Sang pemain pun baru mengetahui kabar duka itu setelah final Piala Dunia," tulis pernyataan RFEF.
"Kami kirimkan pelukan yang paling tulus kepada Olga dan keluarganya di saat-saat yang sangat menyakitkan ini. Kami mencintaimu. Olga, Anda adalah sejarah sepak bola Spanyol," lanjut pernyataan itu.
Akibat kabar duka ini, Carmona berpotensi tidak bisa berpartisipasi dalam perayaan gelar juara timnas Spanyol putri yang akan terselenggara di Madrid pada Senin 21 Agustus malam waktu setempat.
Spanyol membuat sejarah di Piala Dunia Wanita sebagai juara perdana yang belum pernah melaju ke babak empat besar pada edisi sebelumnya. Sementara itu, Inggris bisa tetap berbangga meski gagal juara karena pencapaian ke final merupakan langkah terjauh mereka di ajang Piala Dunia Wanita. (Jennifer Carorine Gouw/inews)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News