Seperti ramai diberitakan sebelumnya, Eriksen kolaps ketika membantu Denmark melakoni laga pembuka fase grup Euro 2020 kontra Finlandia, Sabtu 12 Juni. Saat itu, pada pengujung babak pertama, dia tiba-tiba terjatuh ketika menghampiri bola lemparan ke dalam rekannya.
Petugas medis langsung sigap memberikan pertolongan ketika momen itu terjadi dan seisi stadion pun tampak luar biasa memberikan dukungan, termasuk dari kubu Finlandia. Akhirnya beberapa menit kemudian, Eriksen siuman dan langsung dibawa ke rumah sakit.
Dr. Sanjay Sharma mengatakan, Eriksen telah mengembalikan hasil tes normal sejak 2013. Namun, melihat playmaker Inter Milan itu jatuh ke tanah telah menimbulkan kekhawatiran bahwa dokter telah melewatkan sesuatu.
"Saya berpikir, 'Ya Tuhan? Adakah sesuatu di sana yang tidak kami lihat?' Tetapi saya telah melihat semua hasil tes dan segalanya tampak sempurna," kata Sharma kepada The Mail seperti dikutip Reuters, Minggu (13/6/2021).
"Sejak hari kami mengontraknya, pekerjaan saya adalah untuk menyaringnya dan kami mengetesnya setiap tahun. Jadi, tentu saja tesnya hingga 2019 sepenuhnya normal dan tanpa kesalahan jantung yang jelas. Saya bisa jamin untuk itu karena saya yang melakukan tes," tambahnya.
Setelah Eriksen meninggalkan lapangan dan dibawa ke rumah sakit dengan kondisi stabil, laga Denmark vs Finlandia sempat dilanjutkan kembali. Tapi sayangnya, tim Dinamit harus rela menelan kekalahan dengan skor tipis, 0-1. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News