“Rencana Liga Super Eropa akan sangat merusak sepak bola dan kami mendukung federasi-federasi sepak bola dalam mengambil tindakan,” cuit Johnson di akun Twitter resminya @BorisJohnson, Senin, 19 April 2021.
PM Johnson menambahkan, kompetisi yang di dalamnya tergabung enam klub asal Inggris ini, merusak esensi sepak bola domestik dan meresahkan para fans. Oleh karena itu, ia meminta klub-klub yang tergabung dalam kompetisi itu mesti menjelaskan kepada para fansnya, sebelum melangkah lebih jauh dalam kompetisi tersebut.
“Klub yang terlibat harus menjawab pertanyaan penggemar dan komunitas sepak bola yang lebih luas sebelum mengambil langkah lebih lanjut,” imbuh PM Johnson.
Dalam pengumumannya tadi malam, Minggu, 18 April 2021, ada 12 klub yang bergabung sebagai pendiri European Super League. Mulai dari Real Madrid, Barcelona, Liverpool, Manchester City, AC Milan hingga Manchester United.
“AC Milan, Arsenal, Atletico Madrid, Chelsea, Barcelona, Inter Milan, Juventus, Liverpool, Manchester City, Manchester United, Real Madrid dan Tottenham Hotspur semuanya telah bergabung sebagai klub pendiri,” dikutip dari laman resmi Arsenal, Senin, 19 April 2021.
Florentino Perez, Presiden Real Madrid CF dan Ketua Liga Super mengatakan kompetisi ini akan membawa level sepak bola yang selayaknya di dunia.
“Sepak bola adalah satu-satunya olahraga global di dunia dengan lebih dari empat miliar penggemar. Dan tanggung jawab kami sebagai klub besar adalah menanggapi keinginan mereka," ujar Perez dikutip dari Dailymail, Senin, 19 April 2021.
“Seperti yang diumumkan sebelumnya oleh FIFA dan enam Konfederasi, klub-klub terkait akan dilarang bermain di kompetisi lain di tingkat domestik, Eropa atau dunia, dan pemain mereka dapat ditolak kesempatannya untuk mewakili tim nasional mereka,” tulis pernyataan resmi UEFA di UEFA.com, Minggu, 19 April 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
