Bellingham melakukan selebrasi yang dinilai melecehkan tim lawan dengan melakukan gerakan tangan yang memegang selangkangan.
Aksi Bellingham tersebut membuat pemain Real Madrid itu berpotensi melanggar aturan dasar UEFA tentang prilaku baik, sportivitas, dan menghormati lawan.
UEFA menyatakan Inspektur Etika dan Disiplin akan melakukan penyelidikan disipliner mengenai potensi pelanggaran tersebut.
Jika terbukti bersalah, maka Bellingham berisiko diskors alias tidak akan bermain di pertandingan perempat final Inggris melawan Swiss.
Baca juga: Pendukung Inggris Kena 'Prank', Tinggalkan Stadion Sebelum Bellingham Cs Comeback |
Klarifikasi Bellingham
Melalui media sosial pribadinya, Jude Bellingham memberikan penjelasan terkait selebrasinya yang dianggap provokatif. Menurut mantan pemain Borussia Dortmund tersebut, tindakannya hanya sebatas lelucon untuk beberapa teman dekat di tim Slovakia.
"Sebuah isyarat lelucon terhadap beberapa teman dekat yang ada di pertandingan. Yang ada hanyalah rasa hormat terhadap cara bermain tim Slovakia," ujar Bellingham.
Bellingham sendiri menjadi pahlawan di laga 16 besar. Ia mencetak gol spektakuler di masa injury time yang menyamakan kedudukan sehingga laga berlanjut ke babak extra time.
Di masa perpanjangan waktu, tim Tiga Singa akhirnya mencetak gol kemenangan lewat sundulan Harry kane. Skor 2-1 bertahan hingga tambahan waktu kedua dan membuat Inggris melenggang ke perempat final menantang Swiss yang di laga lainnya mengalahkan Italia dengan skor 2-0.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id