Dalam sejarah Piala Dunia, kita telah melihat tim-tim kontestan Piala Dunia tampil dengan jersey yang menarik. Tak hanya dari segi desain, namun juga pemilihan warna serta bahan yang digunakan kerap mengundang decak kagum.
Namun, tidak selamanya apparel-apparel besar seperti Nike, Adidas hingga Puma mampu menyajikan jersey terbaik. Banyak juga jersey yang mereka buat justru gagal, bahkan masuk kategori jersey terburuk dalam sejarah Piala Dunia.
Seperti dilansir dari Daily Star Sport, berikut daftar 8 jersey terburuk dalam sejarah Piala Dunia:
8. Rusia (Piala Dunia 1994)
Pada Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat, Timnas Rusia disokong Reebok sebagai pemasok jersey mereka. Produsen apparel asal Inggris itu menyediakan dua model jersey untuk Rusia.Sayangnya, jersey kedua (tandang) yang mereka desain untuk Timnas Rusia justru tidak menggambarkan negara berjuluk "Beruang Merah". Didominasi warna biru dengan aksen putih-merah kotak-kotak di lengan dan kerah, jersey kedua Rusia itu lebih mirip dengan jersey Kroasia.
Jersey ini digunakan Rusia saat berhadapan dengan Brasil pada laga pembuka Grup B, dan hasilnya, Rusia dipaksa takluk 0-2. Meski menang besar 6-1 atas Kamerun pada pertandingan terakhir grup, Rusia tetap gagal melaju ke babak 16 besar, kalah bersaing dengan Swedia dan Brasil yang jadi juara grup.
Timnas Rusia biasanya tampil dengan desain yang cukup simpel. Dominasi warna merah biasanya digunakan untuk jersey home, dan warna putih untuk jersey keduanya. Tapi sayang, kita tidak akan melihat penampakan jersey Rusia di Piala Dunia 2022 Qatar lantaran mereka dilarang tampil oleh FIFA sebagai buntut perang dengan Ukraina.
7. Meksiko (Piala Dunia 1994)
Tak hanya Rusia, salah satu jersey terburuk dalam sejarah Piala Dunia juga ditampilkan Timnas Meksiko di Piala Dunia 1994. Namun bukan jersey secara keseluruhan, melainkan hanya jersey yang digunakan oleh kiper.Umbro sebagai produsen apparel mempertahankan warna tradisional Meksiko, yakni warna Hijau untuk jersey home dan putih-merah untuk jersey keduanya. Akan tetapi, pilihan desain dan warna untuk jersey kiper mereka justru menuai sorotan.
Kiper Meksiko Jorge Campos tampil di Piala Dunia 1994 dengan jersey yang sangat mencolok di mana ada tiga warna yang saling bertabrakan, yakni merah, hijau dan kuning neon serta warna hitam.

Jersey Timnas Meksiko. (Foto: Ist)
Jersey ini disebut sebagai salah satu yang terburuk, karena selain warnanya yang saling bertabrakan, desainnya juga sangat buruk dan juga terlihat longgar, membuat Jorge Campos seperti mengenakan jersey yang terlalu besar.
Dengan jersey ini, Jorge Campos memang berhasil membantu Meksiko lolos dari fase grup, namun langsung tersingkir pada babak 16 besar usai dikalahkan Bulgaria lewat adu penalti.
6. Jerman (Piala Dunia 1994)
Satu lagi negara dengan jersey terburuk hadir di Piala Dunia 1994. Timnas Jerman bernasib sama dengan Rusia dan Meksiko di mana jersey mereka justru menuai ejekan.Sebagai salah satu tim tersukses di Piala Dunia, Jerman muncul dengan jersey yang sulit dipahami filosofinya. Adidas sebagai pemasok menghadirkan warna bendera Jerman dengan pola yang aneh yang ditempatkan membentang di dada dan sekitar leher dengan bentuk kerah yang aneh.
Tak hanya jersey home yang didominasi warna putih, jersey away mereka yang mengambil warna dominan hijau dengan pola yang sama seperti di jersey pertama diklaim banyak orang sebagai salah satu jersey terburuk dari timnas Jerman.
5. Amerika Serikat (1994)
Tuan rumah Amerika Serikat juga tidak ketinggalan menampilkan jersey yang buruk di Piala Dunia 1994. Dua jesey yang disiapkan oleh Adidas sebagai apparel tidak mendapatkan apresiasi.Yang pertama adalah desain jersey home mereka yang memiliki warna dasar putih lalu dihias dengan garis vertikal merah, membuat jersey Amerika ini cukup mirip dengan jersey Paraguay.
Jersey kedua (away) mereka lebih aneh lagi. Kali ini, Adidas menghadirkan desain yang lebih aneh lagi, yakni dengan memilih warna abu-abu (seperti warna denim/jeans) sebagai warna dasar. Ditambah lagi dengan aksen bintang-bintang ukuran besar berwarna putih, plus dengan paduan celana berwarna merah yang tidak terlihat padu dengan bajunya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News