Artinya, wasit asal Spanyol tersebut tidak akan memimpin satu pun laga semi final hingga final nanti.
Kabar ini jelas menjadi angin segar bagi Lionel Messi yang memang menilai kinerja Lahoz sangat buruk.
Seperti diketahui, laga perempat final antara Argentina vs Belanda yang berakhir dengan adu penalti tersebut berjalan dengan tensi tinggi dan diwarnai beragam keputusan kontroversial dari Mateu Lahoz.
Bahkan pertandingan tersebut mencatatkan rekor dengan jumlah 17 kartu kuning. Rinciannya 15 kartu kuning untuk pemain, dan 2 kartu kuning untuk pelatih.

Kritikan Messi kepada Mateu Lahoz
Meski timnas Argentina memenangi pertandingan dan melaju ke babak semifinal, namun Messi benar-benar kecewa dengan cara Mateu memimpin pertandingan. Menurut Messi, Mateu tidak menjalankan tugasnya dengan baik.
"Dia tidak bisa melakukan tugasnya," ujar Messi usai pertandingan.
"Saya tidak ingin berbicara tentang wasit karena mereka bisa menghukum Anda. Anda tidak bisa mengatakan apa yang Anda pikirkan, tetapi FIFA harus mengusut ini. Anda tidak bisa menempatkannya dalam pertandingan seperti ini," tegas Messi.
Bahkan, menurut Messi, wasit Mateu sengaja memberi kesempatan timnas Belanda untuk menyamakan kedudukan agar pertandingan berlanjut ke extra time.
"Dia menambahkan 10 menit. Memberikan pelanggaran. Sepertinya dia ingin mereka (Belanda) menyamakan kedudukan," pungkas Messi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News