Momen itu lantas diabadikan ke dalam video dan akhirnya viral di media sosial. Dalam video tersebut, Ronaldo menyingkirkan dua botol Coca Cola. Kemudian, ia menggantikan dua minuman bersoda itu dengan satu botol air mineral.
Tindakan Ronaldo memang cukup menghebohkan publik. Mengingat, Coca Cola merupakan salah satu sponsor Piala Eropa 2020.
Toh, putusan Ronaldo juga tidak ada yang salah. Sebab, hal itu dilakukan eks winger Manchester United tersebut untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuhnya.
Namun, siapa sangka Ronaldo yang menyingkirkan Coca Cola di Piala Eropa 2020 ternyata pernah meminum Coca Cola. Hal itu dilakukannya saat masih berseragam United.
Hanya saja, saat ingin meminum Coca Cola, Ronaldo langsung ditegur keras oleh seniornya, Ryan Giggs. Momen ini pula yang diyakini menjadi awal mula penyebab Ronaldo enggan mengonsumsi Coca Cola hingga saat ini.
Hal itu pun diungkapkan oleh legenda United Ole Gunnar Solskjaer yang diceritakan ulang oleh pengamat dan juga mantan pesepak bola Norwegia Jan Aage Fjortoft.
"Ronaldo pernah datang untuk sarapan dengan membawa Coke (Coca Cola) di tangan. Giggs kemudian mendorongnya ke dinding dan berkata: 'Jangan pernah lakukan itu lagi!" ungkap Fjortoft.
Giggs mungkin bisa dikatakan sebagai pahlawan Ronaldo. Sebab, berkat tegurannya itu Ronaldo terus menjaga makanan dan minumannya untuk menjaga performa hingga saat ini. Bahkan, Ronaldo sudah menjadi pesepak bola fenomenal saat ini.
Tengok saja prestasi Ronaldo sepanjang kariernya. Selama 19 tahun berkarier sebagai pesepak bola profesional, ia sudah meraih 32 gelar. Sebanyak 30 gelar diraihnya di level klub, sedangkan dua gelar lainnya ditorehkannya di level negara.
Tak hanya itu. Ronaldo juga sukses meraih penghargaan pemain terbaik dunia (Ballon d'Or) sebanyak lima kali. Sementara itu, ia juga sukses meraih penghargaan pemain terbaik dunia versi FIFA sebanyak dua kali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
