Setibanya di Paris, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengeluhkan beberapa kondisi yang tak serupa seperti saat di Qatar. Seperti perbedaan suhu hingga rumput lapangan latihan yang ternyata di bawah standar.
Suhu di Paris saat ini 12 derajat celcius sangat berbeda dengan Qatar yang bisa mencapai 35 derajat celcius, oleh karena itu Skuad Garuda Muda harus mampu beradaptasi.
Baca juga: Tiba di Prancis, Timnas U-23 Disambut Diaspora dan Dubes RI |
Pelatih asal Korea Selatan itu mengatakan timnya sudah melakukan persiapan dan adaptasi cuaca untuk laga itu. Latihan perdana Timnas Indonesia U-23 tersebut berlangsung di Stade Leo Lagrange, Paris, Prancis, Senin, 6 Mei 2024 kemarin.
"Seperti yang dilihat, para pemain menggunakan jaket tebal karena suhu lumayan dingin," kata Shin Tae-yong dalam keterangannya.
Shin Tae-yong juga mengatakan latihan awal memang tidak terlalu berat karena akan fokus untuk mengembalikan kondisi pemain terlebih dahulu. Saat berlatih di Stade Leo Lagrange, pelatih Shin Tae-yong juga sempat menyatakan kekecewaannya terhadap kualitas rumput di lapangan yang menurutnya di bawah standar.
Baca juga: Harapan Jokowi Saat Timnas U23 Bersua Guinea untuk Tiket Olimpiade 2024 |
Meski menghadapi kesulitan, skuad Garuda Muda tetap fokus pada pertandingan playoff melawan Guinea. Mereka bertekad untuk memaksimalkan persiapan meskipun terbatas dengan fasilitas yang tersedia.
"Meskipun di bawah standar, kita harus beradaptasi dengan situasi ini, kuncinya adalah memanfaatkan fasilitas yang ada sebaik mungkin untuk memastikan kami siap dan tampil maksimal dalam pertandingan nanti," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News