Talajic, dalam sesi konferensi pers, mengaku emosional karena merasa anak asuhnya berhak mendapatkan hasil yang lebih baik. Bahrain sempat unggul 2-1 setelah tertinggal lebih dulu, namun kemenangan yang sudah di depan mata buyar karena Australia berhasil mencetak gol penyama kedudukan melalui Kusini Yengi pada menit ke-90+6.
"Saya emosional karena para pemain saya pantas mendapatkan hasil yang lebih baik," ujar Talajic.
Baca juga: Update Terbaru Ranking FIFA, Intip Peringkat Indonesia Usai Gilas Arab Saudi
"Kami bermain untuk satu sama lain, berjuang bersama-sama, dan para pemain saya menunjukkan segalanya. Saya sangat kasihan pada mereka."
Meskipun dilanda perasaan kecewa, Talajic memastikan bahwa Bahrain belum menyerah. Dilmun's Warriors, julukan Bahrain, akan terus berjuang untuk merebut tiket lolos ke Piala Dunia 2026.
"Kami akan melakukan yang terbaik yang kami bisa, kami akan berjuang untuk negara, kami akan berjuang untuk semua warga Bahrain, dan kami akan berjuang untuk diri kami sendiri. Dengan dukungan semua orang, kami akan mencapai target kami dan lolos ke Piala Dunia," tegasnya.
Hasil imbang melawan Australia membuat Bahrain menempati posisi kelima klasemen Grup C dengan poin yang sama dengan Timnas Indonesia, namun kalah selisih gol.
Pelatih Dragan Talajic telah memikirkan strategi untuk menghadapi dua laga berikutnya di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah gagal meraih kemenangan atas Australia.
Selanjutnya, Bahrain akan menghadapi dua tantangan berat, yaitu Jepang dan Timnas Indonesia, pada 20 dan 25 Maret 2025.
"Kami bertekad untuk berjuang meraih kemenangan dalam pertandingan-pertandingan berikutnya," ujar Talajic pada sesi konferensi pers usai laga.
"Dan, kami akan fokus meningkatkan aspek mental dan teknis." ujar Talajic pada sesi konferensi pers usai laga. (Laura Oktaviani)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News