Acara pawai yang menggunakan kendaraan bandros tersebut bermula di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), dilanjutkan ke Jalan Sudirman dan berputar di Bundaran HI. Erick turut berada di atas Bandros bersama Menpora Dito Ariotedjo dan Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari.
Setelah berkeliling sambil dielu-elukan masyarakat di sepanjang rute, para atlet dan semua pemangku kepentingan langsung menuju panggung di SUGBK. Ketika mendapat kesempatan bicara, Erick langsung mengatakan bahwa medali emas timnas U-22 menjadi momen untuk merevolusi mental bangsa.
"Ayo kita bangkitkan sepak bola Indonesia dan mulai revolusi mental bangsa Indonesia dari sepak bola. Terima kasih banyak," kata Erick di panggung penutupan pawai.
Selain itu, Erick juga memastikan bahwa timnas U-22 besutan Indra Sjafri bakal disiapkan untuk ajang Asian Games Hangzhou 2023 pada Oktober mendatang. "Kita siapkan tim ini, untuk ke Asian Games Hangzhou," tegas Erick.
Di sisi lain, Menpora Dito menyampaikan bahwa prestasi Indonesia di SEA Games 2023 harus dilihat sebagai bentuk motivasi untuk lebih baik ke depan. Itu disampaikannya, meski kontingen Indonesia sudah melampaui target dengan menyabet 87 emas.
"Capaian emas kita melesat ke atas, sepak bola juga emas setelah 32 tahun. Semoga, ini menjadi momen bangkit kita menghadapi ajang olahraga selanjutnya," ucap Dito.
Indonesia menyelesaikan SEA Games 2023 Kamboja dengan koleksi 87 medali emas, 96 perak, dan 108 perunggu. Padahal, Kemenpora hanya menargetkan 60 emas dan Presiden Joko Widodo hanya meminta 69 emas. Emas dari sepak bola termasuk yang paling spesial karena belum pernah diraih lagi sejak 1991 silam.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id