Tumbangnya layanan ketiga aplikasi ini pun ramai jadi perbincangan di media sosial, Twitter. Kebetulan media sosial tersebut tidak masuk dalam satu grup Facebook Inc.
Tidak hanya para netizen. Salah satu klub sepak bola Rusia pun turut mengomentari tumbangnya ketiga aplikasi Facebook Inc tersebut, yakni Spartak Moskow melalui Twitter.
Menariknya, Spartak Moskow justru mengungkit-ungkit klub raksasa Spanyol, Barcelona. Mereka membandingkan tumbangnya ketiga aplikasi ini dengan kondisi Barcelona yang sedang terpuruk.
"Bahkan Barcelona tidak terpuruk seperti semua jejaring sosial ini," demikian pernyataan Spartak Moskow.
Even Barcelona is not that down right now as all these social networks ????
— FC Spartak Moscow (@fcsm_eng) October 4, 2021
Beragam reaksi terhadap cuitan Spartak Moskow muncul. Pernyataan Spartak ini menghasilkan 4.624 retweet dan disukai 18.700 orang.
Barcelona memang sedang terpuruk pada musim ini, terutama di Liga Spanyol. Di kompetisi itu, Blaugrana harus terpuruk di posisi kesembilan klasemen sementara.
Situasi serupa juga dialami Barcelona di Liga Champions. Mereka saat ini berada di dasar klasemen Grup E tanpa mengoleksi poin.
Teranyar, Barcelona juga kesulitan meraih kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir di seluruh kompetisi. Dalam periode itu, Barcelona hanya mampu meraih satu kemenangan. Sisanya mereka menelan tiga kekalahan dan dua hasil imbang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
