Seperti dilansir laman resmi FIFA, Bolivia unggul lebih dulu lewat gol tendangan penalti Erwin Saavedra pada menit ke-10. Wasit memberikan penalti setelah bek Paraguay Santiago Arzamendia melakukan handball saat berusaha memblok sebuah tembakan di kotak terlarang.
Paraguay juga sempat mendapatkan penalti pada menit ke-18 setelah kiper Bolivia, Ruben Cordano, divonis menjatuhkan Gabriel Avalos. Namun, wasit membatalkan keputusannya karena VAR menunjukkan ada pemain Paraguay yang terperangkap offside sebelum pelanggaran itu terjadi.
Bolivia terpaksa bermain dengan 10 orang setelah Jaume Cuellar mendapat kartu kuning kedua pada pengujung babak pertama. Paraguay akhirnya bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-62 melalui tembakan voli Alejandro Romero dari luar kotak penalti.
Memanfaatkan keunggulan jumlah pemain, Paraguay mulai tampil menyerang dan membuahkan hasil hanya tiga menit berselang. Angel Romero membuat kedudukan menjadi 2-1 setelah memanfaatkan bola muntah hasil sundulan Carlos Espinola yang ditepis kiper Ruben Cordano.
Angel Romero kembali mencetak gol pada menit ke-80. lewat situasi 4 lawan 2 setelah merebut bola di lapangan tengah. Bola diberikan kepada Romero di sebelah kiri yang kemudian menaklukkan kiper Cordano dengan tembakan mendatar ke tiang dekat. Skor 3-1 bertahan sampai laga usai.
Kemenangan 3-1 atas Bolivia membuat Paraguay memimpin klasemen sementara Grup dengan koleksi tiga poin. Mereka unggul dari Argentina dan Chile yang sama-sama mengoleksi satu poin, sedangkan Bolivia belum mengantongi poin dan Uruguay belum memainkan pertandingan pertamanya. (ANT)
Susunan Pemain
*(kiri: Paraguay, kanan: Bolivia)

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News