Suasana kegiatan Media & Communication Training untuk Timnas Indonesia U-17. (Foto: Dok. PSSI)
Suasana kegiatan Media & Communication Training untuk Timnas Indonesia U-17. (Foto: Dok. PSSI)

Para Pemain Timnas U-17 Jalani Pelatihan Komunikasi Publik

Kautsar Halim • 19 April 2025 21:28
Jakarta: Komite Media PSSI melalui PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI) berkolaborasi dengan Sepikul Institute menggelar sesi Media & Communication Training untuk Timnas Indonesia U-17. Acara ini bergulir di Hotel Le Meredien, Jakarta, Jumat 18 April 2025.
 
Seperti dilansir situs resmi PSSI, acara tersebut digelar untuk mengembangkan kemampuan komunikasi verbal, personal dan pengetahuan akan penggunaan media sosial yang positif bagi para pemain Timnas U-17. Terhitung, ada tiga topik yang dibahas, yakni Communication & Public Speaking, Personal Branding, dan Social Media Handling. 
 
Masing-masing materi tersebut diberikan sambil berkoordinasi dengan tim kepelatihan Timnas U-17. Kemudian dalam penyampaian materinya, lebih banyak dilakukan secara praktik, ketimbang teori agar para pemain lebih cepat paham.

Putri Ayuningtyas selaku narasumber dari Sepikul Institute menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk melatih komunikasi para penggawa Timnas di depan publik. Menurutnya, para pemain kini sudah menjadi representatif dari Timnas dan sebuah negara ketika memakai seragam kebanggaan Garuda sehingga pola komunikasi harus tertata dengan baik.
 
Seperti diketahui, Garuda Muda sukses menembus Piala Dunia U-17 2025 setelah lolos hingga babak 8 besar Piala Asia U-17 2025 yang berlangsung di Arab Saudi. Saat itu, Indonesia juara Grup C dengan raihan 9 poin setelah menaklukkan Korea Selatan, Yaman dan Afghanistan. Sayangnya, Timnas U-17 gugur di perempat final karena kalah dari Korea Utara.
 
"Tujuannya untuk memberikan rasa pecaya diri kepada para pemain terutama berbicara di depan umum. Karena sekali lagi yang melekat kepada diri mereka tidak hanya tentang individu pemain, namun juga mewakili Timnas dan negara," ujar Putri Ayuningtyas.
 
"Sepikul Institute sangat senang bisa memberikan beberapa hal yang bisa mereka bawa pulang dan bisa diterapkan ke depannya. Pesan kepada anak-anak kalau lagi emosi, jauhkan dari sosial media sejauh-jauhnya. Untuk berhadapan dengan sosial media harus bijak," tambah Putri terkait pentingnya pemahaman media sosial bagi pemain muda.
 
Sementara itu, para pemain tampak bisa merasakan langsung dampak positif dari sesi Media dan Communication Training. Misalnya, terdapat Mochammad Mierza Firjatullah yang menilai kegiatan tersebut bakal berguna untuk pengembangan karier dan kemampuan, baik di dalam maupun di luar lapangan sepak bola.
 
"Menurut saya acara seperti ini sangat penting karena dapat membantu saya dalam mengembangkan karier, tidak hanya dari sisi teknis sepak bola, namun juga dari luar lapangan. Saya mendapat pengetahuan baru yang selama ini belum saya dapatkan," ujar striker Timnas U-17 tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan