Nigeria melewati semifinal lebih dulu setelah menaklukkan Afrika Selatan lewat adu penalti dengan skor 4-2 di Stadion Bouake. Sebelumnya, pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti karena kedudukan imbang 1-1 tidak berubah saat memainkan waktu normal dan babak tambahan.
Ketika memainkan waktu normal, kedua tim juga sama-sama mencetak gol lewat tendangan penalti. Namun, Nigeria mampu unggul lebih dulu melalui eksekusi William Troost-Ekong pada menit ke-67, sebelum akhirnya dibalas secara menyesakkan oleh Afrika Selatan lewat gol Teboho Mokoena pada menit ke-90.
Baca juga: Tekuk Iran 3-2, Qatar Tantang Yordania di Final Piala Asia
Afrika Selatan harus tampil dengan 10 pemain ketika memainkan babak tambahan karena Gomolemo Kekana kena kartu merah pada menit ke-115. Tapi, mereka tetap mampu meredam perlawanan Pantai Gading dan menjaga skor imbang 1-1 hingga peluit panjang berbunyi.
Sayangnya, keberuntungan Afrika Selatan seperti habis saat adu penalti. Sebab, dari empat penendang yang diturunkan, hanya dua saja yang mampu mencetak gol. Di sisi lain, Nigeria berhasil memastikan kemenangan karena empat penendangnya bisa menyeploskan bola ke dalam gawang.
Selebrasi kemenangan para pemain Nigeria. (Issouf SANOGO / AFP)

Beberapa jam setelah Nigeria dan Afrika Selatan bertanding, terdapat tuan rumah Pantai Gading yang menyegel tiket final setelah menang tipis 1-0 atas Republik Kongo. Gol semata wayang Pantai Gading saat itu dicetak oleh Sebastien Haller yang menuntaskan umpan Mark Gradel pada menit ke-65.
Sementara itu, perjuangan Afrika Selatan dan Republik Kongo belum berakhir di Piala Asia 2023. Mereka masih saling bertanding untuk memperebutkan status juara ketiga di Stadion Felix Houphouet-Boigny, Minggu 11 Februari dini hari WIB mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News