Griezmann pun mengakui performa gemilangnya bersama Les Bleus berkat polesan sang pelatih, Didier Deschamps. Padahal di Barcelona ia kesulitan menemukan performa terbaiknya di bawah arahan Ronald Koeman.
Menurut Griezmann, Deschamps memahami potensi terbaiknya, yaitu sebagai ujung tombak atau penyerang lubang. Tapi, ia malah kerap ditempatkan melebar di Barca.
"Pelatih tahu di mana harus menempatkan saya. Saya memanfaatkan situasi ini, kepercayaan dari pelatih dan rekan-rekan setim saya," ujar Griezmann.
Tambahan tiga angka membuat Prancis bertengger di posisi kedua Liga A grup 3 dengan koleksi 10 poin dari empat laga. Les Bleus kalah selisih gol dari Portugal yang memuncaki klasemen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
