Seperti diketahui, Timnas U-23 sukses melibas Makau dengan skor 5-0 melalui gol Leong Lek Hang (bunuh diri), Arkhan Fikri, Rayhan Hannan, Zanadin Fariz, dan Rafael Struick. Kemenangan tersebut tercipta setelah Timnas U-23 ditahan imbang (0-0) oleh Laos pada laga pertama.
"Ya, saya pikir kami bermain jauh lebih baik daripada pertandingan pertama," kata Vanenburg dalam jumpa pers seusai laga seperti dilansir Antara.
Baca juga: Menang Besar atas Makau, Timnas U-23 Hidupkan Asa Lolos Kualifikasi Piala Asia
Saat menghadapi Makau, Timnas U-23 terpantau melakukan enam perubahan susunan pemain utama karena hanya ada Cahya Supriadi, Kakang Rudianto, Toni Firmansyah, Arkhan Fikri, dan Rayhan Hannan yang juga sempat tampil sebagai starter ketika menghadapi Laos.
Perubahan tersebut, jelas Vanenburg, sengaja dilakukan untuk memberi menit bermain pemain lain dan menjaga kebugaran skuad secara keseluruhan.
"Saya pikir jika Anda melihat para pemain dan mereka bermain di klub selama 14 atau 15 menit, Anda tidak bisa bermain tiga pertandingan dalam sembilan hari," kata Vanenburg yang pernah membantu Timnas Belanda menjuarai Piala Eropa 1988.
"Kami harus menemukan hal yang membuat para pemain bermain dalam kondisi dan bentuk yang lebih baik di sini," tambahnya.
Terbukanya Harapan
Hasil pertandingan sekaligus membuka asa Timnas U-23 untuk lolos otomatis ke putaran final Piala Asia U-23 2026. Sebab, Timnas U-23 jadi bertengger di urutan dua klasemen sementara Grup J dengan koleksi 4 poin atau berjarak dua angka dengan Korea Selatan yang berada di puncak.
Namun, untuk memastikan diri lolos otomatis ke Piala Asia U-23 2026, Timnas U-23 wajib menang atas Korsel pada laga pamungkas Grup J, Selasa 9 September mendatang. Jika gagal menang atas Korsel, Timnas U-23 tinggal berharap untuk menjadi salah satu dari empat runner-up terbaik di fase kualifikasi yang terdiri dari 11 grup.
"Ini momen di mana kami tidak bisa terlalu senang dan terlalu lama bahagia karena kami hanya perlu memikirkan Korea dan yang ini harus kami lupakan," ujar Vanenburg tentang peluang Timnas U-23 lolos kualifikasi Piala Asia.
"Kami harus berusaha mengalahkan Korea agar lolos. Sungguh, saya pikir kami memiliki cukup banyak pemain bagus untuk lolos. Dan sejujurnya, saya pikir penting bagi pemain muda untuk berada di turnamen itu (Piala Asia U-23 2026). Jadi kami harus memperbaiki kesalahan sejak pertandingan pertama," pungkasnya.
Sekadar informasi tambahan, tim yang berhak lolos otomatis ke Piala Asia U-23 2026 hanya juara masing-masing grup di fase kualifikasi. Kemudian, tersedia juga tiket ke Piala Asia U-23 2026 untuk empat runner-up terbaik dari fase kualifikasi yang terdiri dari 11 grup dan 44 negara peserta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News