Venezuela yang pada laga perdana menang atas Selandia Baru, sudah unggul cepat atas Meksiko saat laga berjalan 6 menit lewat gol Alejandro Cichero. Baca juga:
Venezuela harus main dengan 10 orang usai penyerang mereka, Giovani Jose Sequera harus menerima kartu merah dari wasit pada menit ke-40. Hingga turun minum, skor 0-1 tetap bertahan untuk keunggulan Venezuela U-17.
Babak kedua, keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan Meksiko U-17 untuk mengurung pertahanan Venezuela.
Gol penyama kedudukan akhirnya diciptakan Meksiko pada menit ke-62. Berawal dari sisi kanan pertahanan Venezuela, pemain sayap Meksiko Fidel Barajas sukses mengirim umpan yang ditanduk striker Stephano Carrillo. Skor menjadi 1-1.
Meksiko bahkan berbalik unggul 2-1 saat Ortiz mencetak gol lewat sepakan keras kaki kirinya dari luar kotak penalti. Bola sempat menyentuh tiang sebelum masuk ke gawang Sanchez pada menit 67.
Saat laga memasuki menit 84, Venezuela mendapat hadiah penalti berkat pelanggaran kiper Meksiko Norberto Bedolla kepada pemain Venezuela saat terjadi kemelut. Eksekusi Nicola Profeta berjalan sempurna dan skor imbang 2-2 bertahan hingga laga usai.
Tambahan satu poin membuat Venezuela U-17 berada di puncak klasemen sementara Grup F dengan 4 poin dari dua laga. Venezuela lolos ke babak 16 besar, dan kemungkinan menjadi tim peringkat tiga terbaik.
Sementara juara dua kali Meksiko, yang pada laga perdana kalah melawan Jerman 1-3, baru mengemas 1 poin dari dua laga dan berada di posisi ketiga.
Jerman sendiri berada di posisi kedua dan sudah mengoleksi 3 poin. Laga Jerman U-17 vs Selandia Baru U-17 hingga artikel ini dinaikkan belum dilansgungkan. Baca juga:
Di laga pamungkas Grup F, tiga hari ke depan, Jerman U-17 akan menjajal Venezuela U-17, sementara Meksiko U-17 asuhan Raul Chabrand ditantang Selandia Baru U-17.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
