Timnas Brasil. (Foto: AFP/Brenton Edwards)
Timnas Brasil. (Foto: AFP/Brenton Edwards)

Hasil Piala Dunia Wanita 2023: Brasil & Jerman Panen Gol, Italia Taklukkan Argentina

Friko Simanjuntak • 25 Juli 2023 08:46
Jakarta: Dua kandidat juara Piala Dunia Wanita 2023, Brasil dan Jerman mengawali perjuangannya di fase grup dengan hasil impresif. Kedua tim sukses meraih kemenangan dengan skor mencolok.

Brasil Jaga Rekor Sempurna di Piala Dunia Wanita

Brasil membuka laga perdananya di Grup F dengan menghadapi tim debutan Panama di Hindmarsh Stadium, Adelaide, Australia, Senin (24/7). Tampil superior, Timnas Wanita Brasil sukses meraih kemenangan 4-0 atas Panama.
 
Ariadina Alves Borges atau akrab disapa Ary Borges jadi bintang Brasil pada pertandingan ini. Winger berusia 23 tahun ini mencetak hattrick yang dicetak pada menit ke-19', 39' dan menit ke-70'. Sementara itu, satu gol tambahan Brasil dicetak oleh Bia Zaneratto pada menit ke-48.
 
Secara umum, Brasil tampil sangat dominan atas Panama. Tim besutan Pia Sundhage ini mencatatkan penguasaan bola mencapai 73 persen, dengan melepaskan total 32 tembakan di mana 10 di antaranya on target. Adapun, Panama hanya mencatatkan dua peluang on target ke gawang Brasil.

Laga Brasil vs Panama juga menjadi momentum bersejarah buat pemain legendaris Brasil, Marta yang akhirnya melakoni Piala Dunia Wanita keenamnya. Pemain berusia 37 tahun itu dimasukkan pada menit ke-75.
 
Dengan kemenangan ini, Brasil sukses mempertahankan rekor selalu sukses meraih kemenangan pada laga perdana di sembilan edisi Piala Dunia Wanita. Raihan ini juga membawa Brasil memimpin klasemen sementara Grup F, menyalip Prancis yang secara mengejutkan ditahan imbang Jamaika 0-0.

Jerman Menang Setengah Lusin Gol

Beralih ke Grup H, Timnas Wanita Jerman tampil trengginas saat menghadapi Maroko yang melakoni debutnya di Piala Dunia Wanita 2023. Jerman menang setengah lusin gol.
 
Kapten tim Alexandra Popp jadi aktor utama di balik kemenangan 6-0 Jerman atas atas Maroko di Melbourne Rectangular Stadium, Australia, Senin (24/7). Pemain veteran berusia 32 tahun tersebut menyumbang dua gol dan membuka peluangnya untuk bersaing mendapatkan predikat topskorer.
 
Popp yang harus absen saat Jerman dikalahkan Inggris pada final Euro 2022 karena cedera, langsung memborong dua gol pertama Jerman lewat sundulan mematikan pada menit ke-11' dan 39'.
 
Unggul dua gol tak lantas membuat Jerman -yang membidik trofi Piala Dunia Wanita ketiga- puas. Di babak kedua, tim besutan Martina Voss-Tecklenburg terus tampil ofensif dan berhasil menambah empat gol lewat Klara Buhl (46'), Lea Schuller (90') serta dua gol bunuh diri pemain Maroko, Hanane Air El Haj (54') dan Yasmin Katie M'Rabet pada menit ke79'.
 
Berkat "panen gol" ini Jerman nyaman duduk di puncak klasemen sementara Grup H. Posisi mereka cukup sulit digoyang Kolombia atau Korea Selatan yang baru akan melakoni laga pembuka di Grup H pada Selasa (25/7).

Pemain Pengganti Bawa Italia Jinakkan Argentina

Dari Selandia Baru, duel Italia melawan Argentina pada laga perdana Grup G di Eden Park Stadium, Auckland, Senin (24/7) berlangsung cukup sengit. Italia yang unggul dalam kualitas pemain cukup kesulitan dalam membongkar rapatnya pertahanan Argentina.
 
Pelatih Italia Milena Bertolini mengambil keputusan berani dengan memberikan debut kepada pemain berusia 16 tahun, Giulia Dragoni untuk tampil sebagai starter di laga ini. Namun, keputusan tersebut layak diapresiasi karena Dragoni yang dijuluki "Little Messi" cukup mampu merepotkan pertahanan Argentina yang dikawal kiper berusia 39 tahun, Vanina Correa.
 
Di luar penampilan impresif Dragoni, skuat Azzurri sebenarnya sempat dua kali membobol gawang Argentina di babak pertama lewat aksi Arianna Caruso dan Valentina Giacinti. Sayangnya, gol tersebut dianulir wasit karena offside.
 
Pada babak kedua, Italia yang tidak ingin gagal meraih hasil maksimal di laga perdana, terus menunjukkan permainan ofensif. Sejumlah perubahan pun dilakukan Bertolini, termasuk menarik Dragoni dan memasuki pemain veteran Cristiana Girelli di 10 menit terakhir laga.
 
Keputusan Bertolini terbukti tepat. Girelli dengan pengalamannya berhasil menjadi pembeda di laga ini. Baru masuk pada menit ke-83, gelandang serang berusia 33 tahun itu sukses mencetak gol kemenangan Italia pada menit ke-87.
 
"Cristiana adalah pemimpin, seorang kapten di tim ini. Dia selalu ada saat dibutuhkan dan kami yakin dengan apa yang bisa ia berikan," ujar Milena Bertolini usai pertandingan.
 
Selain memuji penampilan klinis Girelli, Bertolini juga memberikan apresiasi besar atas performa Giulia Dragoni yang mencatatkan rekor sebagai pemain termuda yang mewakili Italia di Piala Dunia Wanita.
 
"Giulia (Dragoni) adalah talenta masa depan sepak bola wanita Italia. Dia sudah siap (bersinar) dan bermain dengan baik di stadion sebesar ini," tegas Bertolini.
 
Bagi Italia, kemenangan atas Argentina memang menjadi hal yang harus mereka raih demi terus menjaga asa lolos ke fase knock out. Pasalnya, di pertandingan sebelumnya, pesaing utama Italia di Grup G yakni Swedia sukses meraih kemenangan tipis 2-1 atas Afrika Selatan.
 
Pada pertandingan kedua di Grup G, Italia akan berhadapan dengan Swedia pada 29 Juli 2023. Sementara itu, Argentina akan ditantang Afrika Selatan. Bagi Italia dan Swedia, kemenangan di laga ini berpotensi besar diganjar tiket babak 16 besar.
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ASM)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan