Wullems meninggal dunia pada Sabtu 15 Agustus. Ia menghembuskan napas terakhir pada usia 84 tahun setelah berjuang melawan penyakit infark otak. Menurut laporan sejumlah media Belanda, jasad Wullems dikremasi di Tilburg.
Kabar Wullems meninggal dunia tentu menjadi duka yang mendalam buat Indonesia. Mengingat, ia pernah berkarier di Indonesia, termasuk menjadi pelatih timnas Indonesia pada periode 1996 hingga 1998.
Prestasi Wullems bersama Indonesia terbilang cukup oke. Sebab, ia sukses membawa skuat Garuda meraih medali perak pada SEA Games 1997.
Tak hanya timnas Indonesia. Wullems juga melatih sejumlah klub Tanah Air seperti Bandung Raya, Indonesia, PSM Makassar, Arema Malang, dan Persikota Tangerang.
Bandung Raya dan PSM menjadi karier terbaik Wullems di Indonesia. Ia sukses mengantarkan kedua klub tersebut meraih gelar Divisi Utama Liga Indonesia.
Namun, sebelum ke Tanah Air, Wullems menjalani karier sebagai pelatih di negeri kelahirannya, Belanda. Ia melatih beberapa klub cukup ternama seperti Willem II, NAC Breda, Vitesse, dan AZ Alkmaar.
Torehan tersukses Wullems di Belanda ketika melatih Breda dan Vitesse. Bersama Breda, Wullems sukses meraih gelar Piala Belanda alias KNVB Cup 1972--1973. Adapun gelar divisi kedua Liga Belanda pada musim 1976--1977 diraihnya ketika melatih Vitesse. (Telegraaf)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
