Pelatih timnas U-23 Indonesia Indra Sjafri mengakui uji coba ini ia pakai untuk mencoba-coba pemain pada pemainnya. Meski hasilnya belum sesuai yang diharapkan namun itu merupakan risiko yang harus diambil demi mengenal baik kualitas pemain-pemainnya.
"Oleh sebab itu setelah mereka kembali ke klub pun, kami berusaha melakukan komunikasi dengan klub, saya juga akan coba berkomunikasi dengan pelatih kepala di klub untuk memberi informasi secara detail di klub. Untuk tim-timnya, malam ini kami susun jadwal para pelatih kemana saja melihat pemain-pemainnya baik secara langsung atau lewat siaran," kata Indra pada jumpa pers pasca pertandingan di Stadion Madya seperti dikutip dari Antara.
Berikut adalah fakta-fakta menarik dari hasil imbang Timnas U-23 vs India:
1. Babak Pertama Tanpa Gol
Sejak peluit pertama dibunyikan, kedua tim bermain hati-hati. Indonesia tampil dominan dalam penguasaan bola, namun kesulitan menembus pertahanan rapat India.
Peluang terbaik Timnas U-23 datang pada menit ketujuh melalui sepakan Frengky Missa yang masih membentur tiang gawang. Beberapa percobaan lainnya juga mampu digagalkan barisan belakang India. Hingga babak pertama berakhir, tidak ada gol yang tercipta.
2. India Lebih Dulu Unggul
Usai turun minum, India berhasil membuka keunggulan pada menit ke-47 lewat Korou Singh, yang memanfaatkan umpan silang dari sisi kanan pertahanan Indonesia.
Gol tersebut sempat membuat para pemain Garuda Muda tertekan, tetapi mereka perlahan kembali menguasai permainan.
3. Dony Tri Cetak Gol Tendangan Bebas Indah
Kebuntuan Indonesia akhirnya pecah di menit ke-71 lewat tendangan bebas cantik pemain muda kebanggaan Persija Jakarta, Dony Tri Pamungkas.
Sepakan kaki kirinya melengkung indah ke pojok atas gawang dan membuat kiper India tak berkutik. Gol tersebut menjadi penyama kedudukan sekaligus menyelamatkan Indonesia dari kekalahan.
Sebelumnya, pada laga uji coba pertama, Dony juga mencetak satu-satunya gol untuk Indonesia. Dengan demikian, seluruh dua gol Timnas U-23 Indonesia dalam dua laga uji coba melawan India dicetak oleh Dony Tri Pamungkas.
| Baca juga: Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, Patrick Kluivert Langsung Pulang ke Belanda |
4. Rotasi Pemain oleh Indra Sjafri
Berbeda dengan uji coba pertama, Indra Sjafri melakukan sejumlah rotasi pada laga kali ini.
Beberapa pemain yang sebelumnya duduk di bangku cadangan mendapat kesempatan tampil sejak menit awal, termasuk kiper Daffa Fasya.
Rotasi ini dilakukan untuk memberikan menit bermain merata dan melihat kedalaman skuad menjelang turnamen resmi.
5. Dominan tapi Kurang Efektif
Meski tampil lebih dominan dengan serangan dari berbagai sisi, Timnas U-23 masih kesulitan memaksimalkan peluang.
Faktor penyelesaian akhir menjadi catatan tersendiri, karena beberapa peluang emas gagal berbuah gol.
Lini depan Garuda Muda terlihat menjanjikan, tetapi masih perlu sentuhan akhir yang lebih tajam.
Hasil imbang 1-1 melawan India menjadi penutup TC tahap pertama dengan catatan positif berupa peningkatan progres tim.
Namun, tantangan besar bagi Indra Sjafri saat ini adalah menemukan solusi atas masalah efektivitas dan ketajaman lini serang sebelum skuad Garuda Muda terbang ke Thailand.
Dukungan penuh dari masyarakat Indonesia diharapkan dapat terus mengiringi langkah Garuda Muda.
(Sheva Asyraful Fali)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
