Inggris bermain imbang 1-1 dengan Italia pada final Piala Eropa sepanjang 120 menit. Pada babak adu penalti, Inggris kalah 3-2 setelah Gianluigi Donnarumma menahan tiga tembakan eksekutor Inggris, termasuk Saka yang menjadi penendang terakhir.
Tapi Southgate mempertahankan keputusannya memilih Saka sebagai eksekutor. Menurutnya, Saka tampak menjanjikan pada sesi latihan sebagai eksekutor penalti.
"Dua eksekutor penalti (Kieran Trippier dan Jordan Henderson) sudah diganti, jadi itu kenapa kami membuat perubahan yang kami lakukan. Kami melihat apa yang mereka lakukan bersama klub dan apa yang mereka tunjukkan di sesi latihan," ujar Southgate seperti dikutip dari Sky Sports.
"Sayangnya, itu tak terlalu bekerja malam ini. Kami mempersiapkan diri dengan baik dan memulai laga dengan baik, tapi sayangnya, para pemain gagal mengonversi peluang," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News