Messi langsung memberi ancaman saat pertandingan baru berjalan tiga menit. Pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang bisa diantisipasi Wuilker Farinez.
Venezuela membalas lima menit berselang. Salomon Rondon juga melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti, tapi bola masih melenceng dari gawang Argentina. Sekitar menit ke-20, Messi langsung menciptakan dua peluang bagus tapi bisa diblok pemain lawan.
Argentina baru bisa memecah kebuntuan lewat Nicolas Gonzales yang menyelesaikan umpan Rodrigo De Paul pada menit ke-30. Setelah itu, kedudukan 1-0 bertahan hingga turun minum.
Argentina langsung tampil menyerang ketika memainkan babak kedua dan mendapat peluang lewat tembakan Messi yang bisa diantisipasi kiper Venezuela, Farinez, pada menit ke-53. Berselang semenit kemudian, terdapat sundulan Josef Martinez yang melenceng di gawang Argentina.
Permainan kedua tim tidak berkembang memasuki hingga menit ke-60 dan laga cenderung bergulir alot. Namun, Argentina berhasil menggandakan keunggulan lewat Angel Di Maria yang menuntaskan operan Rodrigo De Paul pada menit ke-79.
Tim Tango kembali memperbesar jarak mereka pada menit ke-82. Kali ini, giliran Messi yang mencatatkan namanya di papan skor setelah menerima umpan manis dari Angel di Maria dan mengecoh satu pemain lawan. Skor keunggulan 3-0 Argentina tidak berubah hingga laga selesai.
Hasil pertandingan hanya membuat Argentina makin mantap berada di urutan dua klasemen sementara dengan koleksi 38 poin, sedangkan Venezuela makin terpuruk sebagai juru kunci dengan kumpulan 10 poin. Sebab, Tim Tango sudah menyegel tiket ke putaran final Piala Dunia lewat laga sebelumnya. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News