"Sebenarnya kami senang karena menang. Namun, pertandingan pertama selalu sulit dan banyak peluang yang sia-sia. Itu menjadi evaluasi bagi pemain agar menjadi lebih baik dari sebelumnya," ujar Egy dalam konferensi pers seusai laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Pesepak bola berusia 22 tahun itu juga mengakui terdapat salah satu peluang emas yang dia buang karena gagal melewati kiper Kamboja Keo Soksela pada babak pertama. Saat itu, Egy menerima umpan terobosan dan mencoba mengelabui Keo dengan sedikit trik yang membuat bola terangkat ke atas kepalanya.
"Awalnya saya mau melakukan satu sentuhan. Namun, saya melihat kiper bergerak ke kanan dan mencoba untuk melewatinya. Sayang sekali bola tersangkut sehingga tidak bisa mencetak gol," tutur pemain yang baru mengakhiri kerja sama dengan klub Slovakia FC Vion Zlate Moravce-Vrable tersebut.
Meski demikian, Egy tetap mampu menyumbang satu gol untuk Indonesia ketika laga baru bergulir tujuh menit. Kamboja sempat menyamakan kedudukan lewat gol Saret Krya pada menit ke-15, tapi langsung dibalas oleh gol Witan Sulaeman pada menit ke-35 yang memastikan Indonesia menang 2-1.
Selanjutnya, Indonesia akan bertandang menghadapi Brunei Darussalam pada laga kedua Grup A Piala AFF 2022 di Stadion Kuala Lumpur, Malaysia, Senin 26 Desember pukul 17.00 WIB. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News