"Bagi saya pribadi, ini adalah empat atau lima pekan yang aneh. Tapi saya ingin berterima kasih terutama kepada staf medis," kata De Bruyne seperti dikutip dari laman resmi UEFA.
"Sebuah keajaiban saya bisa bermain karena saya merasa sakit pada engkel saya. Kerusakan pada ligamen saya," tutur gelandang Manchester City tersebut.
Meski mengaku kesulitan tampil prima, De Bruyne tetap memaksa bermain karena merasa bertanggung jawab terhadap negaranya. Namun hal tersebut menjadi bumerang karena De Bruyne tak mampu membantu timnya.
"Tapi saya merasa bertanggung jawab untuk bermain bagi negara saya. Sayangnya saya tak bisa melakukan lebih," tutup eks pemain Chelsea itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News