Kendati begitu, Enrique tetap kecewa lantaran timnya tersingkir dari Piala Dunia lebih dini. Spanyol secara mengejutkan kalah dari Maroko para fase 16 besar lewat babak adu penalti setelah bermain imbang 0-0 selama 120 menit.
"Hal buruk dari kompetisi seperti ini adalah dalam 90 atau 120 menit anda bisa hancur. Kami tidak tampil bagus melawan Maroko, tapi saya merasa Piala Dunia dan performa kami dalam empat tahun terakhir cukup positif," kata Enrique.
"Saya tenang, saya puas, saya pikir kami bisa membuat para fans antusias, memberi kepercayaan diri kepada para pemain, fakta bahwa banyak putra dan putri di hotel untuk melihat para pemain cukup menenangkan," bebernya.
"Sebagai pelatih, tugas saya adalah membuat keputusan dan saya telah melakukannya. Kami sudah mempersiapkan para pemain dengan sangat bagus selama empat tahun dan saya merasa kami kehilangan kesempatan yang sangat bagus dan saya merasa buruk," paparnya.
"Sejak hari pertama saya mencoba meyakinkan pemain saya bahwa kami punya peluang. Saya pikir kami sangat bagus, kecuali dalam beberapa menit menghadapi Jepang dan kemudian kami kesulitan menghadapi Maroko," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News