Pelatih asal Prancis itu mengakui bahwa telah memberi perlakuan berbeda kepada Messi dibanding para pemain lain. Galtier bahkan membebaskan Messi dari tugas-tugas tertentu yang harusnya dilakukan rekan-rekan setim.
Mantan pelatih Lille ini menjelaskan, pemain berusia 35 tahun itu harus diperlakukan khusus karena istimewa. Salah satu keistimewaan La Pulga--julukan Messi bisa dilihat saat PSG berhadapan dengan Toulouse pada lanjutan Liga 1 Prancis 2022--2023, Sabtu 4 Februari lalu.
Messi jadi pembeda bagi PSG yang tidak diperkuat Neymar dan Kylian Mbappe. Dalam laga itu, La Pulga berhasil membawa Les Parisiens bangkit dari ketertinggalan dan mengamankan kemenangan 2-1 lewat gol penentunya pada menit ke-58.
"Saya meminta tim bermain untuk Leo dan bekerja untuknya," ujar Galtier mengonfirmasi bahwa Messi memang mendapatkan perlakuan khusus di PSG.
"Dia (Messi) harus dibebaskan dari tugas-tugas tertentu. Rekan-rekannya harus melipatgandakan usaha mereka untuk membantunya dan menciptakan gerakan sehingga dia menemukan operan, yang sangat langka di sepak bola saat ini, di ruang yang begitu kecil," lanjut Galtier.
Galtier juga tidak mempermasalahkan terkait kritik yang melabeli Messi sebagai pemain yang malas karena kerap terlihat hanya “berjalan” di tengah pertandingan. Pada Piala Dunia 2022 lalu, statistik mencatat bahwa Messi termasuk salah satu pemain yang paling sering “berjalan kaki” di tengah pertandingan.
Senada dengan Galtier, mantan pelatih Messi yang kini menukangi Manchester City Pep Guardiola juga membela Messi. Menurut Pep, saat Messi berjalan di tengah pertandingan, ia sedang memantau titik lemah lawan.
"Dia (Messi) tidak keluar dari permainan. Dia tetap terlibat. Menggerakkan kepalanya. Kanan, kiri, kiri, kanan. Dia tidak berlari, tapi dia selalu memperhatikan apa yang terjadi," kata Pep kepada Amazon Pride.
"Dia mencium siapa yang menjadi titik lemah dari empat bek. Setelah lima, 10 menit, dia memiliki peta di kepalanya. Dia tahu jika saya pindah ke sini, ke sini, saya akan memiliki lebih banyak ruang untuk menyerang," tegas pelatih yang pernah membawa Barcelona mendominasi sepak bola Eropa bersama Messi.
Penampilan Messi bersama PSG musim ini memang cukup sensasional. Dia sudah mencetak 10 gol dan 10 assist dalam 18 laga di Liga Prancis. Total, pemain terbaik Piala Dunia 2022 itu sudah menyumbangkan 15 gol dan 14 assist dari 24 laga untuk PSG di semua ajang.
Imbasnya, PSG kini nyaman berada di puncak klasemen sementara Liga Prancis dengan koleksi 54 poin, unggul delapan angka dari pesaing terdekatnya Olympique Marseille. Selain itu, Messi juga membawa PSG lolos ke babak 16 besar Liga Champions 2022/2023 di mana mereka akan berhadapan dengan lawan tangguh Bayern Muenchen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News