Induk federasi sepak bola dunia, FIFA akan mendistribusikan sekitar 209 juta dolar AS atau setara Rp3,2 triliun sebagai kompensasi untuk klub-klub yang melepas para pemainnya untuk berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar yang akan digelar pada 20 November – 18 Desember 2022. Ini merupakan jumlah yang sama seperti yang dikeluarkan FIFA untuk klub pada Piala Dunia 2018 lalu. Saat itu, FIFA mendistribusikan uang kompensasi kepada 416 klub dari 63 federasi sepak bola di seluruh dunia.
Nantinya, setiap klub akan menerima sekitar 10 ribu dolar AS (Rp154 juta) untuk setiap hari di mana pemainnya tampil membela negaranya selama Piala Dunia 2022, termasuk periode persiapan.
Ketetapan ini masuk regulasi Club Benefit Program yang diberlakukan oleh FIFA. Namun, tentunya ada ketentuan yang harus dipenuhi klub untuk mendapatkan dana kompensasi ini. Salah satunya, klub akan dapat kompensasi jika pemain sudah bermain di klub tersebut paling tidak selama dua tahun.
Untuk mendapatkan klaim tersebut, klub harus mendaftar terlebih dahulu melalui platform FIFA Profesional Football Landscape. Dengan begitu klub bisa mendapatkan dana 10 ribu dolar AS (Rp154 juta) untuk masing-masing pemain selama Piala Dunia 2022 berlangsung.
Contoh kasus, apabila seorang pemain dari satu klub bermain di Piala Dunia 2022 selama 12 hari, maka, klub akan menerima dana kompensasi 120 ribu dolar AS (Rp1,8 miliar). Klub bisa mendapat kompensasi lebih besar lagi, tergantung dari jumlah pemain dan berapa lama mereka bertahan di Piala Dunia.
Pemain Cedera, Klub Dapat Uang dari FIFA
Lantas, bagaimana jika pemain mengalami cedera di Piala Dunia atau ketika tampil membela negaranya di pertandingan resmi FIFA? Jawabannya, klub juga akan mendapatkan kompensasi dari FIFA karena hal tersebut masuk dalam program Perlindungan Pemain FIFA.Program ini diperkenalkan FIFA pada Desember 2018, yang menjamin bahwa klub akan menerima uang kompensasi 20.458 euro per hari (Rp300 juta) sebagai ganti rugi jika seorang pemain mengalami cedera saat bermain untuk timnas dalam agenda resmi FIFA.
Namun, uang tersebut baru diberikan FIFA apabila pemain yang mengalami cedera setidaknya harus absen selama 28 hari atau lebih. Jika masa pemulihan pemain kurang dari waktu tersebut, maka, FIFA tidak akan membayar kompensasi untuk klub.
Juara Piala Dunia Dapat Uang Berapa dari FIFA?
Di luar klub, FIFA juga bakal memberikan uang kepada tim atau negara-negara yang akan berlaga di Piala Dunia 2022. Tak hanya negara yang jadi juara, melainkan 32 negara yang jadi peserta. Seperti dilansir Sportingnews, FIFA telah mengalokasikan dana sekitar 700 juta dolar AS (Rp10,6 triliun).Sebelum Piala Dunia 2022 dilangsungkan, FIFA sudah menggelontorkan dana 1,5 juta dolar AS (Rp22 miliar) kepada masing-masing partisipan untuk persiapan (Participant Fee). Kemudian, setiap fase atau babak yang mereka mainkan juga akan ada uang kompensasinya.
Negara yang berlaga di babak penyisihan grup (terlepas lolos atau tidak), dipastikan menerima uang sebesar 9 juta dolar AS (Rp137 miliar). Jadi, semakin jauh mereka melangkah di Piala Dunia, maka, akan semakin banyak uang yang bisa didapat peroleh.
Lantas, berapa uang hadiah yang didapat negara yang jadi juara pada Piala Dunia 2022? FIFA telah menyiapkan uang sebesar 42 juta dolar AS (Rp639 miliar) untuk tim pemenang. Jumlah ini naik sekitar 4 juta dolar AS dari Piala Dunia 2018 di Prancis.
Berikut rincian uang yang akan didapat negara-negara yang tampil di Piala Dunia 2022 Qatar yang akan mulai digelar pada 20 November hingga 18 Desember 2022:
Participant Fee: 1,5 juta dolar AS (Rp22 M)
Penyisihan Grup: 9 juta dolar AS (Rp137 M)
Babak 16 Besar: 13 juta dolar AS (Rp197 M)
Perempat Final: 17 juta dolar AS (Rp258 M)
Peringkat Empat: 25 juta dolar AS (Rp380 M)
Peringkat Tiga: 27 juta dolar AS (Rp411 M)
Runner up: 30 juta dolar AS (Rp456 M)
Juara: 42 juta dolar AS (Rp639 M)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News