Tiga gol kemenangan Feyenoord diciptakan brace Cyriel Dessers dan Luis Sinisterra. Sedangkan gol balasan Marseille dicetak Bamba Dieng dan Gerson.
Menang, membuat Feyenoord hanya membutuhkan hasil imbang ketika memainkan leg kedua pekan depan. Sedangkan Marseille harus menang dengan selisih dua gol untuk memastikan lolos ke final Liga Conference.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Babak pertama, Feyenoord mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan mampu unggul pada menit ke-13 ketika Cyriel Dessers mencetak gol seusai menerima umpan dari Luis Sinisterra dan mengubah skor menjadi 1-0.
Feyenoord menambah keunggulan pada menit ke-20, kali ini melalui tendangan keras Sinisterra setelah menerima umpan Reiss Nelson. Skor menjadi 2-0.
Marseille memperkecil ketertinggalan pada menit ke-28. Striker Bamba Dieng yang merangsek ke lini pertahanan Feyenoord melepaskan tendangan keras yang tak mampu dihalau kiper Ofir Marcianos. Skor menjadi 2-1.
Gol penyeimbang Marseille kemudian lahir pada menit ke-40, setelah gelandang asal Brasil Gerson membobol gawang Feyenoord setelah menerima bola muntah hasil umpan Matteo Guendouzi. Skor 2-2 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, Feyenoord sudah unggul ketika laga baru berjalan 10 detik melalui gol Dessers yang memanfaatkan kesalahan lini pertahanan Marseille. Skor berubah lagi menjadi 3-2.
Setelah gol tersebut, kedua tim tidak menurunkan serangan dan saling menebar ancaman, namun tidak ada yang membuahkan hasil. Skor 3-2 bertahan hingga peluit panjang berbunyi.