Nathan Tjoe-A-On, foto: Instagram
Nathan Tjoe-A-On, foto: Instagram

Terungkap! Ini Alasan Nathan Tjoe-A-On Tak Ikut Menendang saat Penalti Lawan Korsel

Putri Purnama Sari • 26 April 2024 18:08
Jakarta: Timnas Indonesia mencetak sejarah karena berhasil lolos ke semifinal Piala Asia U-23 usai menaklukkan Korea Selatan (Korsel) pada Jumat, 26 April 2024 dini hari.
 
Garuda muda berhasil singkirkan Taegeuk Warriors lewat babak adu penalti dengan skor 11-10. Adu penalti ini dilakukan lantaran hingga berakhirnya pertandingan skor keduanya adalah 2-2.
 
Saat adu penalti lawan Korsel yang berlangsung alot, semua pemain yang masih ada di lapangan berhak menendang, namun gelandang Timnas Indonesia Nathan Tjoe-A-On yang juga merupakan bek kiri SC Heerenveen tidak dilibatkan padahal Nathan bermain penuh selama 120 menit.
 
Baca juga: Timnas ke Semifinal Piala Asia U-23. Erick Thohir, Mereka Pencetak Sejarah Baru

Lantas, kenapa Nathan Tjoe-A-On tak diikutsertakan dalam mengeksekusi tendangan saat penalti ke gawang Korsel? Berikut Medcom.id telah merangkum informasinya.

Mengacu pada peraturan permainan yang dikeluarkan oleh IFAB (International Football Association Board) atau Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional pasal 10 ayat 3 soal penalti (adu penalti). Berikut bunyi pasalnya:
 
"Jika pada akhir pertandingan dan sebelum atau selama tendangan penalti, suatu tim mempunyai jumlah pemain yang lebih banyak dari lawannya, maka tim tersebut harus mengurangi jumlah pemainnya menjadi sama dengan jumlah lawannya dan wasit harus diberitahu nama dan nomor punggung dari tim tersebut atau masing-masing tim untuk pemain yang dikecualikan. Pemain mana pun yang dikecualikan tidak berhak mengambil bagian dalam tendangan penalti,” demikian bunyi pasal tersebut.
 
Baca juga: Arkhan Fikri Minta Maaf Usai Gagal Eksekusi Penalti ke Gawang Korsel

Berdasarkan pasal tersebut, dalam laga perempat final Piala Asia U-23, Timnas Indonesia harus mengurangi jumlah penendangnya karena Timnas Korsel sudah bermain dengan 10 orang sejak menit ke-70 setelah Lee Young-jun mendapat kartu merah.
 
Oleh karena itu, timnas U-23 Indonesia juga menyamakan jumlah pemainnya sebanyak 10 orang untuk di babak adu penalti. Nathan Tjoe-A-On kemungkinan jadi pemain yang disepakati bersama oleh para pemain timnas U-23 Indonesia dan Shin Tae-yong untuk tidak mengambil tendangan penalti. Dalam hal ini, tentu Shin Tae-yong juga punya pertimbangan strategis.
 
Keputusan Shin Tae-yong ini ternyata membawa keberuntungan, karena adu penalti yang berlangsung sengit itu akhirnya ditutup oleh Pratama Arhan yang mampu mengeksekusi bola ke gawang Korsel dengan skor akhir 11-10.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan