Foto Istimewa
Foto Istimewa

Leg 2 Semifinal Piala AFF 2020

Piala AFF 2020: Drama Laga Indonesia vs Singapura Berlanjut ke Tambahan Waktu

rizkiyanuardi • 25 Desember 2021 21:52
Singapura: Drama terjadi di leg kedua semifinal Timnas Indonesia vs Timnas Singapura di Stadion Nasional, Singapura, Sabtu 25 Desember 2021 malam. Singapura yang bermain dengan 9 pemain berhasil menahan Skuat Garuda dengan skor 2-2. Agregat membuat laga harus dilanjutkan lewat perpanjangan waktu.
 
Menit ke 5, Ricky Kambuaya sudah mendapat peluang mencetak gol untuk Indonesia. Sayang sepakannya saat menerima umpan Witan masih bisa diblok kapten Singapura H. Harun. Hanya menghasilkan sepak pojok buat Indonesia..
 
Semenit kemudian, upaya Dewangga yang merangsek ke depan masih jauh dari sasaran. Berawal dari Asnawi yang sukses mencuri bola dari bek Singapura dan mengirimkan umpan ke Dewangga.

Dimainkannya Ramai Rumakiek membuat tekanan Indonesia lebih bervariasi. Beberapa kali pemain Indonesia sukses mencuri bola dari pemain Singapura dan merepotkan pertahanan The Lions.
 
Ezra Walian akhirnya membayar kepercayaan Shin Tae-yong, sekaligus menjawab kritikan saat mencetak gol lewat sepakan kaki kiri di menit 11. Umpan Witan Sulaeman dari dalam kotak penalti sukses dicocor Ezra. Gol 1-0 untuk Indonesia. Skuat Garuda unggul agregat 2-1.
 
Ricky Kambuaya nyaris memperbesar keunggulan Indonesia di menit 14. Sayang sepakan kaki kanannya usai menerima umpan Asnawi masih tipis di atas gawang Hassan Sunny.
 
Di babak pertama, Indonesia dan Singapura masih menyimpan pencetak gol di leg pertama. Indonesia menyimpan Irfan Jaya, sementara Singapura menyimpan Ikhsan Fandi.
 
Selepas 30 menit, pemain Singapura mulai bisa melepaskan diri dari tekanan skuat Garuda. Tensi permainan semakin tinggi dan menarik, Kedua tim silih berganti memegang bola.
 
Sawuan Baharudin membuat Witan terjatuh ldi luarkotak 16 pada menit 35. Wasit dari Oman langsung memberikan freekick untuk Indonesia di sisi kanan pertahanan Singapura.
 
Tendangan Ramai Rumakiek, pemain usia 19 tahun yang dipercaya mengambil tendangan freekick masih tepat di pelukan Hassan Sunny. Skor masih 1-0 untuk Indonesia.
 
Menit 40, terjadi insiden saat Rachmat Irianto menyentuh kaki Arhan Recha di kotak terlarang. Wasit tak melihatnya sebagai pelanggaran. Seandainya ada VAR, pasti Singapura mendapatkan penalti.
 
Sebelumnya ada aksi H Nor yang tendangannya masih diblok Nadeo. Bola mengarah ke A Recha dan terjadi sentuhan dengan Rachmat Irianto.
 
Kejadian sama dialami Indonesia di leg pertama. Tak adanya VAR membuat keputusan wasit sering berbau kontroversi. Di pengujung laga, insiden kartu merah mewarnai laga. Safwuan Baharudin yang melanggar Rizki Ridho saat akan dilakukan freekick berbuah kartu kuning kedua dari wasit asal Oman. Tensi memanas di menit akhir.
 
Sempat  memprotes keras wasit yang memberikan kartu merah, Singapura justru bisa membalas gol lewat kaki pemain keturunan Korea, Song Ui-Young. Berawal dari freekick yang dilakukan S Sulaiman, bola liar dikuasai Song yang melepaskan tembakan keras. Skor 1-1. Agregat kedua tim menjadi 2-2.
 
Tak lama kemudian wasit menyudahi laga babak pertama. Di prediksi babak kedua tensi semakin tinggi.
 
Babak kedua, keuggulan satu pemain membuat Indonesia banyak mendapat kans mencetak gol sejak menit awal. Ricky Kambuaya masih melebar tendangannya saat menerima umpan tumit Witan Sulaeman. Semenit kemudian Witan kembali berandil saat menerobos ke dalam kotak penalti, namun umpannya masih jauh dari jangkauan Ezra Walian. Skor 1-1 masih bertahan.
 
Singapura masih memberi ancaman lewat setpiece. Menit 54, tendangan bebas S Sulaiman bisa ditanduk A Recha, tapi bola masih lemah ke arah Nadeo.
 
Rizki Ridho nyaris membawa Indonesia unggul. Pada menit 60, tendangan keras kaki kirinya masih membentur mistar gawang. Bola berasal dari situasi sepak pojok.
 
Singapura lansgung membalas lewat pemain pengganti Anwar. Lewat skema serangan balik cepat, Anwar nyaris membuat gol dari jarak jauh. Sayang tendangannya masih tipis melenceng dari gawang Nadeo yang harus jatuh bangun.
 
Shin Tae-yong memasukkan tiga pemain sekaligus untuk memenangkan laga. Hasilnya, Irfan Jaya yang baru masuk dilanggar Irfan Fandi dari belakang. Tak ayal, wasit Kassem Matar Elhatmy harus mengeluarkan lagi satu kartu merah untuk Singapura.
 
Skuat Garuda unggul 2 pemain dari The Lions. Harusnya peluang besar untuk skuat Garuda. Petaka justru terjadi untuk Garuda. Lewat tendangan bebas sedikit di luar kotak penalti, Syahdan Sulaeman membuat tuan rumah unggul 1-2 di menit 74. Singapura sementara unggul agregat 3-2.
 
Sepuluh menit terakhir menjadi laga terpanas kedua tim. Setelah sukses membalas lewat gol Arhan Pratama di menit 87, skuat Garuda harus menerima tendangan penalti setelah Arhan melanggar Faris Ramli di menit 89. Dewi fortuna masih memihak Garuda, sepakan Faris Ramli masiih bisa diblok Nadeo.
 
Sisa beberapa menit, skuat Garuda menggempur pertahanan Singapura. Nyaris Indonesia mencetak gol kemenangan seandainya Hassan Sunny tidak tampil luar biasa. Hingga wasit
meniu peluit panjang, laga harus dilakukan perpanjangan waktu.
 
Susunan pemain kedua kesebelasan:
Indonesia 5-4-1: 23-N. Argawinata, 19-F. Aryanto, 14-A. Bahar, 13-R. Irianto, 5-R. Ridho, 28-A. Dewangga, 12-P. Arhan, 8-W. Sulaeman, 15-R. Kambuaya, 7-E. Walian, 20-R. Rumakiek. Pelatih: Shin Tae-Yong
 
Singapura 5-4-1: 18-H. Sunny, 21-S. Baharudin, 17-Irfan Fandi, 13-Z. Suzliman, 25-N. Abdullah, 8-S. Sulaiman, 14-H. Harun, 7-A.Recha, 11-H. Nor, 15-Song Ui-Young, 16-H. Syahin. Pelatih: T. Yoshida
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RIZ)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan