Tercatat dalam empat laga yang telah bergulir di Grup C, Arab Saudi baru mengumpulkan 5 poin dari hasil kalah 1 kali, seri 2 kali dan menang 1 kali. Mereka sedang berada di urutan tiga klasemen sementara, tapi hanya unggul 2 angka atas Indonesia dan Tiongkok yang berada di urutan terbawah.
Bahrain yang di urutan ketiga dan Australia yang di posisi kedua memang masih sama-sama memiliki 5 poin dengan Arab Saudi. Tapi, bakal sulit bagi Green Falcon--julukan Arab Saudi untuk mengejar Jepang yang mengisi puncak klasemen sementara Grup C dengan koleksi 10 poin.
Baca juga: Pemain Timnas Palestina, Abu Tima Tewas Akibat Serangan Brutal Israel
Nama Roberto Mancini lantas terseret dalam situasi kurang menguntungkan Arab Saudi. Media asal italia, La Repubblica, bahkan melaporkan terdapat tiga faktor penting yang dapat menyudahi karier mantan pelatih Manchester City itu sebagai juru taktik Green Falcon.
Faktor pertama yang membuat Mancini dipecat ialah tren negatif Arab Saudi belakangan ini. Tercatat, Arab Saudi hanya mampu meraih satu kemenangan dari lima laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, termasuk kalah (1-2) dari Yordania di laga pamungkas Grup G Putaran Kedua.
Faktor kedua, pelatih asal Italia itu memiliki hubungan kurang baik dengan media lokal Arab Saudi, khususnya sepanjang meraih hasil negatif di perhelatan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dan faktor ketiga, Mancini ternyata memiliki perseteruan panas dengan para fan Arab Saudi.
Selanjutnya, Arab Saudi akan melakoni laga lanjutan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan bertandang menghadapi Australia (14 November 2024) dan Indonesia (19 November 2024). Hasil dari dua laga tersebut diyakini bakal menjadi penentu kelanjutan karier Roberto Mancini sebagai pelatih Arab Saudi. (Victor Rodam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News