Dilansir situs resmi UEFA, sang juru pengadil berusia 35 tahun ini, yang menjadi wasit internasional sejak 2017, telah memimpin 65 pertandingan UEFA dalam kariernya.
Pada turnamen Piala Eropa tahun ini, ia telah memimpin tiga pertandingan, termasuk pertandingan babak 16 besar Spanyol vs Georgia dan dua pertandingan penyisihan grup Kroasia vs Albania, dan Denmark vs Serbia.
Dia juga bertindak sebagai ofisial keempat pada pertandingan pembukaan antara Jerman vs Skotlandia di Muenchen pada 14 Juni lalu.
Musim lalu, Letexier memimpin sepuluh pertandingan kompetisi klub di Liga Champions dan Liga Europa, serta menjadi wasit keempat di final Liga Champions antara Borussia Dortmund dan Real Madrid di Wembley. Dia juga menjadi wasit Piala Super UEFA 2023 antara Manchester City dan Sevilla di Piraeus, Yunani.
Di laga final nanti, Letexier akan dibantu oleh asisten wasit Prancis lainnya Cyril Mugnier dan Mehdi Rahmouni, sementara Szymon Marciniak (Polandia) akan menjadi ofisial keempat.
Baca juga: Beda dengan Piala Dunia, Ini Alasan Perebutan Juara ke-3 Euro Ditiadakan |
Beri kartu merah untuk Shin Tae-yong
Nama Letexier sendiri cukup familiar bagi penggemar sepak bola Indonesia. Pasalnya, dia pernah memimpin laga Indonesia ketika melawan Guinea pada playoff Olimpiade Paris 2024, Mei lalu. Indonesia ketika itu kalah 0-1.
Pada pertandingan tersebut, Letexier juga sempat memberikan kartu merah untuk pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY). Letexier mengusir STY karena pelatih timnas itu dianggap melakukan protes berlebihan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id