Isu transfer Mbappe memang cukup ramai diperbincangkan dalam beberapa jendela transfer ke belakang. Pada awal musim ini, penyerang berusia 24 tahun tersebut dikaitkan dengan kepindahannya ke Real Madrid yang siap menggelontorkan dana 180 juta euro.
Sayangnya, pada akhirnya rumor transfer tersebut batal terealisasi. Mbappe pada faktanya menyetujui perpanjangan kontrak PSG yang mengikatnya dengan kontrak baru hingga akhir musim 2024-2025.
Namun, beberapa hari terakhir isu masa depan Mbappe kembali ramai diperbincangkan media. Mbappe diisukan tidak senang dengan situasinya di Parc des Princes. Ia merasa dikhianati oleh raksasa Ligue 1 setelah mereka diduga gagal memenuhi janji yang mereka buat saat perpanjangan kontraknya.
Oleh karena itu, dia dikatakan mengancam akan meninggalkan klub pada akhir tahun ini. Meski demikian, Mbappe masih membuka pintu negosiasi dengan PSG dan bersedia bertahan, asalkan tiga tuntutan atau syarat yang diajukannya dipenuhi manajemen klub. Apa saja tuntutan atau syarat dari Mbappe?
1. PSG harus depak Neymar
Menurut laporan yang berkembang, syarat pertama yang diminta Mbappe adalah agar PSG mendepak Neymar Jr dari Parc des Princes. Seperti diketahui, hubungan antara kedua pemain ini dilaporkan mulai merenggang, terutama sejak kedatangan Lionel Messi di Paris.
Keretakan hubungan antara keduanya juga sudah mulai terlihat jelas. Salah satunya adalah ketika Neymar dan Mbappe terlihat berselisih saat mengambil tendangan penalti ketika PSG menang 5-2 melawan Montpellier pada Agustus lalu.
2. Tunjuk Zinedine Zidane Sebagai Pelatih PSG
Selain tidak cocok dengan Neymar, Mbappe juga disebut-sebut tidak cocok dengan gaya kepelatihan pelatih PSG saat ini, Christophe Galtier. Tidak dijelaskan secara spesifik alasan ketidakcocokan Mbappe dengan Galtier yang sejauh ini terbukti sukses mengantar PSG memimpin klasemen Ligue1 dan melaju ke babak 16 besar Liga Champions.
Namun menurut Sportskeeda, Mbappe tidak ingin Galtier terus menakhodai PSG dan meminta manajemen klub untuk merekrut legenda hidup sepak bola Prancis, Zinedine Zidane yang saat ini sedang tidak melatih klub manapun.
Sebenarnya, isu ketertarikan PSG kepada Zidane sudah beredar sejak akhir musim lalu, tepatnya ketika klub mendepak Mauricio Pochettino. Sayangnya, penawaran yang diajukan kubu PSG tidak mendapat sambutan hangat dari Zidane.
3. Rekrut Harry Kane
Untuk menggantikan posisi Neymar, Mbappe kabarnya mensyaratkan kepada PSG untuk merekrut striker timnas Inggris dan juga Tottenham Hotspur, Harry Kane. Mbappe tampaknya ingin berduet dengan Kane di lini depan PSG.
Kane, di usianya yang cukup matang (29 tahun) merupakan salah satu striker terbaik dunia saat ini. Di pentas Liga Primer Inggris musim ini, kapten Timnas Inggris tersebut telah mengoleksi 13 gol dan menempati posisi kedua daftar top skor Liga Primer Inggris di bawah Erling Haaland (18 gol).
Kendati mengancam akan meninggalkan PSG pada akhir musim apabila tuntutannya di atas tidak dipenuhi, Mbappe menegaskan bahwa ia masih akan memegang komitmen penuh terhadap PSG di musim ini.
Sejauh ini, Mbappe telah mencetak 19 gol dan memberikan lima assist dalam 20 pertandingan di semua kompetisi untuk raksasa Prancis tersebut. Ia juga rela mempersingkat waktu liburnya usai Piala Dunia 2022 untuk bergabung dalam pelatihan PSG jelang berlanjutnya kompetisi domestik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
