Lampard diketahui baru saja ditunjuk sebagai pelatih Chelsea menggantikan Graham Potter. Di tugas pertamanya, Lampard gagal memberikan hasil positif di mana The Blues dipaksa menyerah 0-1 oleh tuan rumah Wolverhampton di pentas Liga Primer Inggris (8/4).
Kini, tugas lebih berat sudah dihadapkan pada legenda hidup Chelsea tersebut. Ia harus memimpin pasukannya menghadapi klub tersukses di Liga Champions, Real Madrid. Chelsea akan bertandang ke markas El Real di Santiago Bernabeu pada leg pertama perempat final, Kamis 13 April dini hari WIB.
Lampard dituntut untuk bisa membawa The Blues melewati adangan Madrid apabila ingin terus menjaga peluang juara dan mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan.
Peluang Chelsea untuk lolos ke Liga Champions musim depan bisa dikatakan hanya bergantung dari hasil mereka di UCL tahun ini. Pasalnya, di Liga Primer Inggris saat ini, kans Chelsea untuk finis di posisi empat besar terbilang sulit lantaran mereka masih tercecer di posisi 11 klasemen sementara dengan 39 poin, terpaut 17 angka dari Manchester United di posisi empat.
Lampard tentunya menyadari beban yang dipikulnya saat ini. Apalagi, musim lalu Chelsea juga disingkirkan Real Madrid secara dramatis di babak perempat final (agregat 5-4).
Untuk bisa menjaga asa di Liga Champions musim ini, Lampard menegaskan ia bakal menerapkan segenap kemampuan terbaiknya untuk bisa membawa Chelsea meraih hasil terbaik musim ini. Ia pun meminta kepada seluruh fans Chelsea untuk tidak setengah hati mendukung tim kesayangannya.
"Kami memiliki peluang menghadapi tim yang fantastis (Real Madrid), dan kami punya kesempatan untuk melewati fase ini," ujar Lampard.
"Buat para pendukung, datang ke Madrid apabila kalian yakin dan percaya (Chelsea bisa menang). Namun, jika kalian cemas atau ragu, maka tak perlu datang (ke pertandingan)," lanjutnya.
Musim lalu, Chelsea sejatinya mampu memberikan perlawanan sengit kepada Madrid. Meski kalah 1-3 pada leg pertama di Stamford Bridge, Chelsea yang kala itu ditukangi Tomas Tuchel bangkit di leg kedua di Santiago Bernabeu. Mereka sempat memiliki peluang lolos ke babak semifinal setelah unggul 3-0 hingga menit ke-75.
Sayangnya, impian mereka akhirnya kandas setelah Rodrygo mencetak gol pada menit ke-80 untuk membawa pertandingan berlanjut ke babak extra time, sebelum akhirnya Karim Benzema memastikan Chelsea tersingkir lewat golnya pada menit ke-96.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News