Benfica unggul lebih dulu pada menit kelima. Joao Mario berhasil menjangkau umpan Casper Tengstedt untuk memperdaya Emil Audero.
Benfica kian di atas angin setelah Mario mencetak gol keduanya pada menit ke-13. Mario menjadi pahlawan Benfica setelah mencetak hattrick pada menit ke-34 dan menutup babak pertama dengan keunggulan 3-0.
Tertinggal membuat Inter kian agresif menyerang. Hasilnya, Nerazzurri berhasil memperkecil ketinggalan pada menit ke-53 lewat aksi Marko Arnautovic.
Lima menit kemudian, Inter kembali mencetak gol. Kali ini giliran Davide Frattesi yang mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan umpan Francesco Acerbi.
Inter akhirnya bisa menyamakan skor pada menit ke-72 lewat penalti Alexis Sanchez. Penalti diberikan usai Marcus Thuram dilanggar Nicolas Otamendi di kotak terlarang.
Jalan Inter untuk berbalik unggul terbuka lebar setelah Antonio Silva mendapat kartu merah langsung pada menit ke-86.. Namun hingga wasit meniup peluit panjang, tak ada gol tambahan yang tercipta.
Hasil ini memastikan Benfica tersingkir dari Liga Champions dan menjadi juru kunci grup D dengan torehan satu angka dari lima laga. Sedangkan Inter menempati posisi kedua dengan 11 poin dari lima pertandingan.
Susunan pemain:
Benfica: Trubin; Aursnes, A. Silva, Otamendi, Morato; Florentino (Kokcu 79'), Neves; Di Maria (Araujo 89'), R. Silva (Gouveia 90+9'), Mario (Chiquinho 90+9'); Tengstedt (Musa 79')
Inter: Audero; Bisseck, de Vrij (Dimarco 77'), Acerbi; Asllani; Darmian (Cuadrado 68'), Augusto, Frattesi, Klaassen (Barella 68'); Sanchez (Martinez 79'), Arnautovic (Thuram 68')
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News